GridStar.ID - Anak semata wayang Karen Pooroe Idol meninggal dunia karena jatuh dari balkon.
Zefania Carina berusia 6 tahun jatuh dari balkon utama di sebuah apartemen kawasan Jakarta Selatan.
Diketahui, tempat tersebut merupakan apartemen milik ayahnya sendiri.
Kematian sang anak meninggalkan luka yang mendalam bagi Karen Pooroe.
Pasalnya, selama ini ia tak diizinkan bertemu ibunya tersebut oleh ayahnya, Arya Satrio Claproth.
Namun, kematian sang anak dianggap janggal oleh Karen Pooroe.
Kejanggalan yang terjadi beberkan oleh kuasa hukum dari Karen Poore, Acong Latief.
Mengutip Kompas.com pada Minggu (09/02)."Dia (Zefania) meninggal antara jam 9 atau 10 malam, tetapi saudara Karen dikasih tahu besoknya jam 11 pagi.
Itu pun dari kepolisian, bukan dari Arya dan keluarganya. Ini, kan, patut dipertanyakan ada apa," kata Acong Latief.
Menurutnya, Balkon tersebut terlalu tinggi untuk anak usia 6 tahun.
"Balkon ini yang kami tahu tidak mungkin pendek, biasanya tinggi. Artinya untuk anak seumuran 6 tahun itu rasanya tidak mungkin untuk loncat di situ," ujar Acong.
Karen Pooroe pun mengungkapkan bahwa sang anak takut di balkon.
"Dan dia enggak bodoh, anak saya takut balkon," ujar Karen. Berlinang air mata Karen Pooroe hadir dalam proses autopsi yang dilakukan pihak polisi atas laporannya.
"Apapun hasilnya saya serahkan ke kepolisian untuk forensiknya, saya berharap kebenaran terungkap" Tutur Karen Pooroe.
Baca Juga: Kepergian Mendadak Ashraf Sinclair Ingatkan Pada Sosok Adjie Massaid yang Meninggal Muda
Bahkan untuk melepaskan kerinduannya, ia membawa baju baru dan cokelat kesukaan putrinya.
"Saya tahu bahwa anak saya berada dipangkuan tuhan, cuma hanya ekspresi saja saya, bawa jajanannya dia, permen kesukaanya dia, baju baru, semua yang baru dipakai didalam.
Ya itu hanya bentuk saya sebagai seorang ibu setidaknya ada gift terakhir yang saya bisa berikan terakhir untuk anak saya" Ungkap Karen Pooroe. (*)