Ditinggalkan Pangeran Harry, Pangeran William Curhat Pilu: Saya Tak Bisa Merangkul Saudara Saya Lagi

GridStar.ID - Keputusan Pangeran Harry dan Meghan Markle untuk mundur dari keluarga kerajaan Inggris memang mengejutkan banyak pihak.

Pangeran Harry dan Meghan Markle memilih untuk bekerja secara mandiri secara finansial sambil mendukung sang Ratu.

Hal tersebut disampaikan pasangan ini melalui instagram pribadinya pada Rabu (08/01) yang lalu.

Baca Juga: Tak Hanya Pangeran Harry, 4 Bangsawan Ini Juga Memilih Mundur dari Tugas Kerajaan, Salah Satunya Putri Diana

Tak hanya bagi para penggemar, sang Ratu dan saudara mereka pun terkejut dengan keputusan tersebut.

Seperti yang diketahui, Pangeran Harry hanya memiliki satu saudara yang tumbuh bersamanya sejak kecil, yaitu Pangeran William yang kelak akan menjadi raja Inggris.

Tumbuh bersama, pastinya kehilangan sangat dirasakan oleh Pangeran William.

Baca Juga: Pangeran William dan Pangeran Harry Rilis Foto Natal dengan Keluarga, Tapi Foto Putra Sulung Putri Diana Terasa Ada yang Kurang! Kenapa?

Bahkan Pangeran William sempat mengungkapkan curhat pilunya pada seorang teman.

"Saya telah merangkul saudara saya sepanjang hidup kita dan saya tidak bisa melakukan itu lagi, kami adalah entitas (red- wujud) yang terpisah," kata Pangeran William kepada seorang teman, menurut Sunday Times.

"Aku sedih dengan hal itu, yang bisa kita lakukan dan yang bisa saya lakukan hanyalah mencoba dan mendukung mereka dan berharap waktunya tiba ketika kita semua bisa bernyanyi dari halaman yang sama," sambungnya.

Baca Juga: Pangeran Harry dan Meghan Markle Mundur dari Anggota Senior Keluarga Kerajaan, Begini Tanggapan Istana

Seperti yang diketahui, Pangeran William dan Pangeran Harry telah tumbuh bersama di Istana Inggris.

Persaudaraan mereka terlihat sangat kuat terlebih lagi sepeninggal sang ibu, Putri Diana yang meninggal di sebuah kecelakaan yang terjadi di Paris. (*)

Artikel ini telah tayang di NOVA.id dengan judul Pangeran Harry Memutuskan Mundur dari Kerajaan, Pangeran William Curhat ke Teman: Saya Tak Bisa Merangkul Saudara Saya Lagi