Bak Diam-Diam Menghanyutkan, Pemerintah Kota Tegal Siap Bubarkan Gugus Tugas Covid-19 Akhir Juni, Pertanda Indonesia Segera Bebas dari Corona?

Sabtu, 27 Juni 2020 | 19:02
Kompas TV

Bak Diam-Diam Menghanyutkan, Pemerintah Kota Tegal Siap Bubarkan Gugus Tugas Covid-19 Akhir Juni, Pertanda Indonesia Segera Bebas dari Corona?

GridStar.ID - Kota tegal menjadi perhatian publik saat pandemi corona baru menyerang Indonesia.

Saat pemerintah pusat belum mengamil keputusan PSBB, Tegal berani memberlakukan lockdown lokal.

Pemerintah Kota Tegal seakan tak membiarkan warganya terpapar virus mengerikan ini.

Baca Juga: Salut! Ada Warga Positif Covid-19, Tetangga Malah Gotong Royong Berikan Perlindungan pada Keluarganya yang ODP, Hingga Antar Makanan 3 Kali Sehari

Kini ternyata, Tegal sudah bebas dari virus corona.

Bahkan Pemerintah Kota Tegal sempat rayakan kemenangan itu dengan menyalakan kembang api saat takbir Idul Fitri lalu.

Dengan tak adanya penambahan kasus Covid-19, Pemkot Tegal bersiap untuk menerapkan new normal.

Baca Juga: Sempat Menjadi Zona Merah, Kota Ini Bebas Covid-19 dan Akhiri PSBB Jelang Lebaran, Apa yang Dilakukan Pemerintah Daerah Untuk Menangani Covid-19?

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tegal akan segera dibubarkan.

Rencananya, pemkot akan membentuk tim relawan sebagai penggantinya.

Tangani Covid-19 selama 3 bulan

Kotal Tegal langsung mengambil langkah tegas saat kasus corona pertama diumumkan secara nasional.

Baca Juga: Terseret Kasus Korupsi Seorang Menteri Senilai 1,3 Miliar Rupiah, Pesinetron Mendadak Tak Laku Lagi di Dunia Hiburan, Terpaksa Ganti Haluan Jualan Ayam Demi Menyambung Hidupnya yang Kini Berbeda Nasib!

Pada 23 Maret 2020, pemkot mengambil kebijakan melakukan local lockdown untuk mencegah penularan Covid-19.

Pemkot kemudian menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga dua tahap yang selesai pada 25 Mei 2020.

Sejak 30 Mei, pemkot mulai menerapkan pra-new normal sebagai masa transisi menuju kenormalan baru.

Baca Juga: Pejabat Daerah Ini Terlihat Tegas Bukan Main Bakal Terapkan Local Lockdown, Alasan Wali Kota Tegal Menyayat Hati: Saya Lebih Baik di Benci Warga daripada Maut Menjemput Mereka!

Hingga 25 Juni kemarin, tak ada penambahan kasus lagi.

Tegal dianggap sudah siap menerapkan new normal.

Terhitung hingga saat ini hanya ada 4 kasus Covid-19 di Kota Tegal, yakni 2 sembuh, 1 meninggal dan 1 masih dirawat di rumah sakit.

Kompas

Perayaan berakhirnya lockdown Kota Tegal

Baca Juga: Kasus Baru Pasien Covid-19 Mencapai 1.000 Orang Selama Beberapa Hari, Gugus Tugas Sebut 60 Daerah di Indonesia Berada di Zona Hijau

Gugus Tugas Covid-19 akan dibubarkan 30 Juni

Pemkot Tegal akan membubarkan gugus tugas pada 30 Juni, bertepatan dengan habisnya masa pra-new normal.

"Tanggal 30 akan penghapusan gugus tugas," kata Sekretaris Daerah Kota Tegal Johardi usai rapat dengan DPRD Kota Tegal, Kamis (25/6/2020).

Menurutnya, gugus tugas akan diganti tim relawan yang akan diketuai oleh Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi.

Baca Juga: Bolehkan Sekolah Dibuka, Tapi Hanya Diisi Setengah dari Kapasitas Kelas, Menteri Nadiem: Kesehatan dan Keselamatan Nomor Satu

"Setelah gugus tugas dibubarkan akan ada tim relawan. Saat ini sedang menyusun konsep untuk pelaksanaannya," kata Johardi.

Selama new normal, pihaknya tetap akan mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan di masyarakat.

"Protokol kesehatan tetap harus dijalankan ketat. Nanti ada Satpol PP yang juga masih bertugas pengawasan dan penertiban," kata Johardi.

Baca Juga: Terkepung di Antara Zona Merah, Daerah Ini Satu-Satunya Zona Hijau di Daratan Jakarta, Begini Sangsi Unik yang Bikin Warga Kapok Langgar Protokol Kesehatan!

Kena semprot DPRD Tegal

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Tegal Kusnendro mengingatkan bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir sehingga pemkot harus betul-betul mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan.

Dia juga mengkritik pemkot yang dinilai belum fokus dalam pemulihan ekonomi, terutama di sektor menengah ke bawah.

"Saya belum melihat konsep untuk kalangan pengusaha kecil, termasuk pekerja harian. Maka Pemkot harus ada terobosan. Kita akan dorong," ujar dia.

Baca Juga: Provinsi yang Memiliki Kasus Positif Covid-19 Tertinggi di Indonesia, Satu Daerah di DKI Jakarta Ini Bertahan Jadi Zona Hijau di Ibukota, Apa Rahasianya?

Dengan pembubaran gugus tugas, dia juga mengatakan pemkot sudah tidak bisa lagi menggunakan dana penanganan Covid-19.

"Selanjutnya untuk anggaran akan kita bahas bersama Pemkot lagi di anggaran perubahan untuk penanganan skala prioritas di tengah new normal," kata dia.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Di Tegal, Gugus Tugas Covid-19 akan Dibubarkan, Mengapa?

Tag

Editor : Hinggar

Sumber kompas