Pertama Kali dalam Sejarah, Pria Ini Tawaf Sendirian di Kabah, Ternyata Kejadian Viral Tersebut Sudah Ditafsirkan Ulama 20 Tahun Lalu, Begini Kisahnya!

Sabtu, 30 Mei 2020 | 17:30
Tribunnews

Pertama Kali dalam Sejarah, Pria Ini Tawaf Sendirian di Kabah, Ternyata Kejadian Viral Tersebut Sudah Ditafsirkan Ulama 20 Tahun Lalu

GridStar.ID - Allah SWT menunjukkan keajaibannya di Kabah, Masjidil Haram, Mekkah.

Di mana seorang pria melakukan Tawaf di Kabah seorang diri tanpa ada satu orang pun bersamanya.

Ia menjadi satu-satunya manusia yang melakukan Tawaf di Kabah saat Masjidil Haram ditutup karena Covid-19.

Baca Juga: Bikin Geger Dunia, Kain Kafan Tak Rusak Meski Telah Meninggal Puluhan Tahun Lalu, Inilah Sosok 4 Jenazah Asal Indonesia yang Jasadnya Masih Utuh hingga Hebohkan Pemerintah Arab Saudi

Dilansir dari Haramain via Tribunstyle, peristiwa ini dikabarkan oleh ulama yang berasal dari Zimbabwe, Syeikh Mufti Ismail Menk.

Ia mengatakan bahwa seperti yang dikisahkan oleh Syeikh Ahmad Al Kudayr, apa yang dilakukan seorang pria ini sudah ditafsirkan sejak 20 tahun lalu oleh Syekh Muhammad Al-Rumi pada tahun 2000.

Awalnya terjadi ketika seorang pria melaksanakan ibadah haji 20 tahun lalu, kemudian ketika ia berada di Masjid Al Khaif di Mina ia bermimpi.

Baca Juga: Tak Disangka Ada Seorang Putri Kerajaan Arab Saudi yang Sedang Dibui dan Menjalani Hukuman Penjara Saat Ini, Begini Kondisinya Sekarang

Kemudian, pria itu menceritakan mimpinya pada Syekh Muhammad Al-Rumi.

Syekh Muhammad Al-Rumi mengatakan kepadanya bahwa suatu hari nanti dia akan melakukan Tawaf di Kabah seorang diri.

Pria itu kaget dengan apa yang dikatakan oleh Syekh Muhammad Al-Rumi, kemudian bertanya "Bagaimana mungkin, Bagaimana semua orang bisa berhenti tawaf hanya untukku" kata pria itu.

IG @muftimenkofficial

Seorang pria tawaf seorang diri

Baca Juga: Kabar Gembira! Berhasil Menang Lawan Corona, Arab Saudi Cabut Status Lockdown, Bocorkan Kunci Sukses Ini yang Bisa Ditiru di Indonesia!

Setelah 20 tahun berlalu, tepatnya pada bulan Ramadhan 1441 H, apa yang diucapkan oleh Syekh Muhammad Al-Rumi menjadi kenyataan.

Di tengah pademi Covid-19, Masjidil Haram ditutup untuk umum.

Kemudian, pada saat itulah pria tersebut melakukan Tawaf seorang diri di Kabah.

Baca Juga: Dibayar Besar Sekali Penggal Kepala, Algojo di Arab Saudi Mendapat Gaji Layak dan Tunjangan Tebaik dari Pemerintah, Pria Ini Mengaku Tak Masalahkan Bayaran: Saya Bangga Lakukan Pekerjaan Tuhan!

"Hanya Allah SWT yang bisa melakukan ini! Subhanallah! Pria ini pergi haji 20 tahun yang lalu. Dia bermimpi di Masjid Al Khaif di Mina.

Salah satu ulama yang dikenal karena menafsirkan mimpi, Syekh Muhammad Al-Rumi mengatakan kepadanya bahwa suatu hari dia akan membuat tawaf dari Ka'abah sendirian.

Pada saat itu pria itu berkata, "Bagaimana itu mungkin. Bagaimana semua orang bisa menghentikan tawaf hanya untukku?" Maju cepat 20 tahun - apa yang terjadi?

Baca Juga: Seolah Pertanda Berakhirnya Wabah Corona, Arab Saudi Akhirnya akan Buka Kembali Masjid Nabawi dan Masjidil Haram Setelah Sebulan Terapkan Lockdown

Covid tersentak, Ramadan masuk, suatu hari datang di mana pria ini berada di Haram dan tidak ada yang membuat tawaf di sampingnya!

Subhanallah. Kisah yang diriwayatkan oleh Sheikh Ahmad Al Khudayr" tulis Syekh Menk seperti dilansir Haramain.

Meski demikian, identitas dari pria yang melakukan Tawaf sendirian di Kabah tersebut tidak diketahui.

Masih banyak orang yang terkejut, bahkan percaya tidak percaya dengan kejadian ini.

(*)

Editor : Hinggar

Sumber : Instagram, Tribunstyle.com

Baca Lainnya