Belum Selesai Perangi Pandemi Corona, BMKG Tiba-Tiba Perintahkan 6 Wilayah Ini Waspada dengan Peristiwa Alam Ekstrem, Ada Apa?

Jumat, 22 Mei 2020 | 12:30
Tribunnews

Di Tengah Bencana Pandemi Corona, BMKG Tiba-Tiba Perintahkan 6 Wilayah Ini Waspada Angin Kencang hingga Banjir Bandang Akibat Peristiwa Alam Ekstrem, Ada Apa?

GridStar.ID - Bukan kabar enak didengar, peristiwa ekstrim menghantui tanah air.

Bagaimana tidak, wabah virus corona belum juga terkendali, sebuah peristiwa alam diprediksi akan terjadi.

Bukanlah hal biasa, peristiwa ini disebut-sebut berdampak cuaca ekstrim di Indonesia.

Baca Juga: Bikin Merinding! Tak Sampai Hitungan Hari, Ramalan Mbak You Langsung Jadi Nyata, Daerah Ini Dihantam Bencana Alam Sampai Ratusan Rumah Rusak dan Telan Korban Nyawa

Mengutip dari Kompas.com, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) baru-baru ini mendeteksi adanya bibit siklon tropis "98S" di sekitar wilayah Indonesia.

Melansir Gridhits.id, Siklon tropis ini diprediksi akan berdampak terhadap cuaca yang ekstrem.

BMKG melalui Tropical Cyclone Warning Centre (TCWC) Jakarta memantau pertumbuhan bibit siklon tropis dengan kode "98S" ini berada di Samudera Hindia sebelah Barat Daya Bengkulu.

Baca Juga: Kasus Corona Tembus Angka 18 Ribu, Para Pejabat Justru Bahas New Normal Pelonggaran PSBB yang Bikin Ahli Geleng-geleng Kepala: Mau Ada Bencana yang Lebih Hebat?

Pelaksana Tugas Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Drs Herizal MSi menyebutkan lokasi tepatnya berada di sekitar 1.072 kilometer barat daya Bengkulu.

Saat ini bibit "98S" memiliki tekanan udara minimum di pusatnya sebesar 1000 hPa dengan kecepatan angin maksimum berkisar antara 25 hingga 30 knot.

"Bibit siklon tropis "98S" diprakirakan berpotensi menjadi siklon dalam 6 hingga 12 jam ke depan dengan pergerakan ke arah Tenggara-Selatan menjauhi wilayah Indonesia," kata Herizal dalam keterangan tertulisnya.

Baca Juga: Dunia Masih Dihantui Wabah Virus Corona, Para Ilmuwan Sebut Seantero Belahan Bumi Dibayang-bayangi Gempuran Bencana Akibat Peristiwa Ini

Lebih lanjut, Herizal mengatakan bahwa keberadaan bibit siklon tropis "98S" ini pun dapat mengakibatkan pertumbuhan awan hujan di sekitarnya, yakni Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.

Dengan adanya bibit siklon tropis, BMKG lantas mengimbau masyarakat daerah tersebut untuk waspada.

"Masyarakat dihimbau waspada karena diprakirakan daerah-daerah tersebut berpotensi terkena dampak berupa hujan lebat dan angin kencang di sebagian wilayahnya," sambungnya.

Baca Juga: Ilmuwan NASA Ungkap Matahari Juga Mengalami Lockdown! Akibatnya Bisa Terjadi Letusan Gunung Berapi di Bumi, Cuaca Dingin Ekstrim dan Bencana Kelaparan

Mirisnya, bibit siklon tropis "98S" ini ternyata juga dapat mengakibatkan potensi gelombang laut dengan ketinggian lebih dari 3 meter.

Berikut beberapa wilayah yang berpeluang mengalami gelombang tinggi laut.

- Perairan barat Kepulauan Nias hingga barat Mentawai

- Perairan Bengkulu hingga Enggano

Kompas

Ilustrasi Banjir Bandang

Baca Juga: Terawangannya Jarang Meleset, Mbah Mijan Beri Peringatkan Soal Bencana Usai Puting Beliung Porak-porandakan Rumah Warga, Minta Masyarakat Jauhi Hal Ini?

- Perairan barat Lampung

- Samudera Hindia barat Sumatera

- Selat Sunda bagian Selatan

- Perairan selatan Jawa

Baca Juga: Belum Selesai Perangi Wabah Virus Corona, Salah Satu Kota di Indonesia Justru Alami Bencana Alam hingga Buat Warga Kelimpungan, Ini yang Terjadi!

- Samudera Hindia selatan Jawa hingga selatan Nusa Tenggara Barat

Hingga saat ini, BMKG masih terus memantau perkembangan bibit siklon "98S" dan meminta masyarakat untuk tetap berhati-hati pada potensi hujan lebat yang dapat mengakibatkan dampak seperti banjir, tanah longsor, dan banjir bandang.

(*)

Tag

Editor : Hinggar

Sumber kompas, GridHITS