GridStar.ID - Tim medis menjadi garda utama dalam menyelamatkan orang-orang yang positif virus corona.
Mereka rela merawat para pasien dan terkena risiko terpapar virus yang telah membunuh ribuan nyawa di seluruh dunia itu.
Tim medis melakukan pekerjaan tersebut selama berhari-hari dan rela berpisah dari keluarganya.
Sesampainya di rumah, mereka pun harus menjaga jarak, takut jika ada virus yang mungkin ada pada tubuhnya dan melakukan karantina diri.
Hal memilukan dialami seorang dokter yang pulang ke rumah usai beberapa hari berada di rumah sakit merawat para pasien.
Terlihat seorang dokter yang sampai di depan rumah dan segera mendapat sambutan dari anaknya yang masih kecil.
Sang anak langsung berlari dan ingin memeluk ayahnya yang datang.
Namun dokter tersebut langsung melarangnya mendekat dan dan ia pun terduduk menangis karenanya.
Anak itu pun langsung berhenti dan terpaku melihat sang ayah yang menangis.
Unggahan itu langsung di tweet ulang oleh Sudjiwo Tedjo dalam twitternya.
"Cita-cita setiap ayah yang pulang kerja sederhana: dijadikan hero di ambang pintu dan dipeluk oleh anak-anaknya yang masih kecil," tulis seniman tersebut pada Jumat (27/03).
"Tak heran bila video ini mengandung sayatan bawang... hmm #utangRasa kami semua pada petugas penyehatan," sambungnya.
(*)