GridStar.ID- Mewabahnya virus corona di seleruh dunia menjadi masalah yang serius.
Bahkan di Indonesia sendiri sudah tercatat 34 kasus positif corona per Rabu (11/03).
Lalu, bagaimana cara virus corona menyebar?
Baca Juga: Pakai Masker Bukan Satu-satunya Cara untuk Cegah Corona, Ini Penjelasannya
Virus corona menyebar melalui kontak langsung dengan penderita.
Seperti melalu percikan cairan pernafasan, atau melalui kontak dengan benda yang terkontaminasi.
Ada tiga gejala ringan yang dirasakan seseorang yang terjangkit yaitu demam, batuk, dan sesak nafas.
Pada kasus yang lebih parah, penderita akan mengalami infeksi paru-paru (pneumonia) atau kesulitan bernafas.
Yang lebih ekstrim, dapat menyebabkan kematian, terutama pada pasien lanjut usia dengan komplikasi penyakit lain.
Untuk menghindarinya kita dapat lakukan langkah-langkah mudah seperti berikut.
Yang pertama, rajin mencuci tangan setidaknya selama dua puluh detik dengan air dan sabun atau dengan cairan pencuci tangan.
Yang kedua, selalu jaga jarak setidaknya satu meter dari orang yang batuk, bersin, atau demam.
Yang ketiga, tutupi mulut dan hidung dengan tisu atau siku di saat batuk atau bersin.
Baca Juga: Pasien Positif Corona Bertambah Jadi 34 Kasus di Indonesia, Satu di Antaranya Meninggal Dunia
Lalu, apakah masker dapat mencegah virus corona?
Tidak! Masker hanya dianjurkan digunakan bagi yang sedang batuk atau bersin-bersin.
Hal tersebut guna untuk melindungi orang lain agar tidak tertular sakit.
Mencuci tangan jauh lebih penting untuk mencegah corona ketimbang memakai masker bagi yang tidak sakit.
Sejauh ini belum ada obat-obatan yang dapat menyembuhkan penyakit akibat corona.
Karenanya kita diimbau untuk selalu menjaga kebersihan dan menjaga imunitas tubuh dengan menerapkan hidup sehat.(*)