GridStar.ID - Denada menyampaikan kabar terbaru dari Aisha, sang putri yang sempat divonis mengalami kanker darah.
Selama kurang lebih 3 tahun Aisha harus menjalani perawatan dan kemoterapi di salah satu rumah sakit di Singapura.
Tangisnya pun pecah saat Aisha selesai menjalani kemoterapi terakhirnya.
Pastinya selama waktu tersebut menjadi perjalanan panjang dan cukup berat baik bagi Denada maupun Aisha.
"Waktu dikemoterapi terakhirnya Aisha, saya sampai tanya sama dokter, 'ini betulan, dok? Saya nangis dipeluk sama dokternya'.
Karena saya lihat sendiri anak saya melewati masa hampir tiga tahun itu menjalani kemoterapi," ucap Denada dikutip dari Kompas.com pada Rabu (22/06).
Denada pun bersyukur karena putri semata wayangnya bisa menyelesaikan kemoterapi hingga saat ini.
"Jadi kalau ditanya, tentunya, saya bersyukur sekali kepada Allah bahwa Aisha sudah menyelesaikan semua protokol kemoterapinya-nya. Sangat amat bersyukur," ujar Denada.
Denada juga meminta doa agar Aisha bisa terus membaik ke depannya.
Meski telah selesai dengan treatment-nya itu, Aisha masih harus dalam pengawasan dokter untuk mengetahui efek usai tak melakukan kemoterapi.
"Saya mohon doa dari semuanya, semoga Aisha akan terus membaik kondisinya, semakin sehat, semakin kuat, kemajuan kondisi tubuhnya semakin bagus," ucap Denada.
"Terus diberikan kesehatan yang semakin membaik dan selalu dihindarkan dari segala sakit dan penyakit apa pun, Aamiin ya rabbal alamin," sambungnya. (*)