Ia juga meminta untuk King Faaz menyayangi ayah sambungnya itu.
"Sayangilah ayah sambungmu karena dia telah menyayangimu dengan tulus.. Membuat aku salut dan bangga dengannya.. Karena sesungguhnya dialah pria yg baik hati.. Sangat sayang juga dengan mamimu..," ungkap Galih Ginanjar.
Diakhir kata Galih Ginanjar berdoa semoga King Faaz menjadi anak yang sholeh seperti ibunya.
"Akhir kata terimalah peluk cium dari Daddy.. Sayang semoga kamu menjadi anak yg soleh seperti ibumu..," tulis Galih Ginanjar.
Diketahui sebelumnya dahulu Galih sempat tidak mengakui anaknya hingga meminta untuk lakukan tes DNA.
Namun kalimat itu terlontar kata Galih karena situasi sedang kisruh, dan dirinya tidak dapat mengontrol emosi.
"Dan pada saat itu aku egois, susah banget ketemu akhirnya aku terlontar kata-kata seperti itu. Kenapa sih gue gak boleh bawa anak keluar, bawa anak main. Apakah anak itu anak gue atau bukan," ungkapnya.
Galih pun menyadari kata-kata itu seharusnya tidak boleh keluar. Namun saat itu ia mengaku tidak dapat berpikiran dengan jernih.
Hal itu yang membuatnya kini malu dan takut sang anak tidak ingin ketemu dengan dirinya.
Ia pun berusaha mencoba untuk menjalin komunikasi kembali dengan sang anak.