:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2023/01/20/bpjsketenagakerjaan_325677113_1-20230120032456.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/03/09/6197d73ce9fccjpg-20220309010953.jpg)
Veda rupanya sudah mengenal dunia balap sejak masih kecil.
Sang ayah, Sudarmono rupanya juga sorang pebalap aktif nasional saat itu.
Di usia 4 tahun ia sudah mengenal motor dan di usia 5 tahun ia berlatih balap.
Kemudian Veda memulai terjun di dunia balap saat usianya masih 6 tahun.
"Usia 6 tahun hingga 8 tahun ikut kejuaraan motocross, lalu usia 9 tahun pindah ke road race sampai sekarang," kata Sudarmono.
Sudarmono berharap putranya itu bisa terus melaju hingga bisa mengikuti ajang MotoGP nantinya.
"Saya ingin anak saya mengikuti jenjang yang jelas, sehingga mengasah skill membalapnya," kata Sudarmono.
"Mimpinya sih ke MotoGP, karena kita tahu sponsor di MotoGP sekarang banyak dari Indonesia. Potensinya terbuka," jelasnya. (*)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/01/20/bpjsketenagakerjaan_325677113_1-20230120032456.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/05/15/ilustrasi-lari-pagi_20180918_072-20220515070540.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/04/21/4198555810.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/02/14/1jpeg-20230214013918.jpeg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/01/20/bpjsketenagakerjaan_325677113_1-20230120032456.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/09/09/2327601178.jpg)