GridStar.ID - Drama Korea Snowdrop baru merilis dua episode pada 18 dan 19 Desember lalu.
Namun kontroversi dan tudingan drama tersebut mendistorsi sejarah kembali mencuat.
Bahkan petisi yang meminta drama ini dihentikan untuk tayang pun menjadi sorotan.
Pihak stasiun tv yang menayangkan drama ini pun akhirnya angkat bicara terkait kontroversi yang terjadi.
Pada Selasa (21/12), JTBC menyatakan bahwa drama tersebut akan tetap ditayangkan.
"Ini adalah pernyataan JTBC tentang kontroversi tentang drama “Snowdrop.”
Setelah siaran “Snowdrop,” kontroversi tidak mereda berdasarkan informasi palsu, jadi kami merilis pernyataan.
Pertama-tama, latar belakang dan motif peristiwa penting dalam “Snowdrop” adalah masa rezim militer. Dengan latar belakang ini, berisi cerita fiktif dari pihak yang berkuasa yang berkolusi dengan pemerintah Korea Utara untuk mempertahankan otoritas.
“Snowdrop” adalah sebuah karya kreatif yang menampilkan kisah-kisah pribadi individu-individu yang dimanfaatkan dan dikorbankan oleh penguasa.