GridStar.ID-Pandemi Covid-19 masih menjadi ancaman nyata hingga saat ini.
Protokol kesehatan tetap menjadi prioritas utama di tengah upaya untuk memulihkan sektor pariwisata, dan upaya ini membutuhkan dukungan semua pihak.
Sebagai perusahaan teknologi dengan jumlah pengguna dan mitra yang sangat besar dan luas, Traveloka membeberkan temuan survei terbaru tentang perilaku masyarakat Indonesia menikmati liburannya selama masa pandemi Covid-19 di 2020 lalu.
Disebutkan, minat masyarakat melakukan perjalanan wisata terhitung masih tinggi selama pandemi ini, terutama untuk destinasi wisata domestik.
Berdasar hasil survei internal Traveloka terhadap pengguna platformnya selama 28 Mei dan 16 Agustus 2020 didapati temuan 67 persen responden memilih liburan sebagai aktivitas yang paling ingin dilakukan setelah pandemi berakhir.
Sepanjang tahun lalu 26% pengguna Traveloka menyatakan telah berlibur dan 72% dari mereka pergi keluar kota domisili dengan menggunakan mobil pribadi (roadtrip).
"Destinasi terpopuler selama 2020 untuk staycation maupun roadtrip adalah Jakarta, Bandung dan Surabaya, disusul Malang, Yogyakarta, Solo, Semarang dan Bali," ungkap Reza Amirul Juniarshah, Head of Corporate Communications Traveloka dalam sesi diskusi dengan media via aplikasi Zoom di Jakarta, hari ini, Selasa (26/01).
Diskusi ini menghadirkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan ekonom senior INDEF, Aviliani.
Reza memaparkan, survei ini juga mendapati temuan menarik bahwa hampir separuh dari para pengguna patform Traveloka berencana melakukan perjalanan menggunakan transportasi pesawat.