GridStar.ID - Baru-baru ini kejadian Sriwijaya Air SJ 182 jatuh di perairan Kepulauan Seribu menuai duka mendalam.
Belum lama setelah tragedi tersebut terjadi, kembali muncul kabar mengejutkan dari pesawat Garuda Indonesia dan Lion Air.
Pasalnya, kedua pesawat tersebut batal mendarat di Pontianak yang menjadi tujuan seharusnya.
Lantaran hal ini, keduanya harus mendarat di kota lain.
Diketahui, Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh pada Sabtu, (9/1/2021) lalu juga memiliki rute penerbangan Jakarta - Pontianak.
Lion Air JT684 dan Garuda GA 504 tak bisa landing di Bandara Internasional Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat, pada Rabu, (13/1/2021) kemarin.
Hal ini juga dikonfirmasi oleh Executive General Manager PT Angkasa Pura II (Persero) Kantor Cabang Bandara Supadio Pontianak, Eri Braliantoro.
Melansir dari Tribun Pontinak, Lion Air JT 684 mendarat di Bandara Hang Nadim Batam sedangkan Garuda GA 504 mendarat di Bandara Mahmud Baddarudin II Palembang.
"Karena faktor cuaca ada pesawat Lion divert ke Batam, yang kedua pesawat Garuda divert ke Palembang," ujarnya.
"Tadi ada yang sempat landing yakni Sriwijaya, karena cuaca tadi sempat terang sedikit, jadi dia sempat landing," imbuhnya.
Menurutnya, cuaca membuat jarak pandang berada di bawah standar keselamatan penerbangan dan adanya angin kencang di sekitar bandara Pontianak.
"Kalau cuaca itukan pasti dunia penerbangan mengacunya ke BMKG.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Black Box Sriwijaya Air SJ 182 Berhasil Ditemukan
Kalau kita melihat secara visual kita tidak bisa menilai.
Nah data BMKG itukan akan diteruskan ke ATC maupun pilot, untuk mereka mengambil keputusan apakah landing atau divert.
Video batalnya Lion Air dan Garuda Indonesia mendarat di Pontianak pun sempat viral di media sosial dengan cuplikan dari video Flightradar24. (*)