Follow Us

Mahasiswa Ini Berhasil Lolos dari Maut Insiden Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Berkat Sang Ibu, Begini Kisahnya!

Yulia Susanti - Senin, 11 Januari 2021 | 08:00
 Mahasiswa Ini Berhasil Lolos dari Maut Insiden Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Berkat Sang Ibu, Begini Kisahnya!
Kolase gambar Istimewa/Kompas.com dan Istimewa/Tribun Pontianak

Mahasiswa Ini Berhasil Lolos dari Maut Insiden Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Berkat Sang Ibu, Begini Kisahnya!

GridStar.ID - Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dinyatakan hilang kontak pada Sabtu (09/01) pukul 14.40 WIB.Harusnya pesawat rute Jakarta-Pontianak tiba di Bandara Supadio pukul 15.15 WIB.Tetapi tuhan berkehendak lain, pesawat itu hialng kontak selang empat menit lepas landas.

Baca Juga: Diego Mamahit Jadi Kopilot di Pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Keluarga Syok dan Tak Percaya: Taunya Berangkat ke PadangPesawat yang mengangkut 59 penumpang itu jatuh di Kepulauan Seribu.Seorang mahasiswa bernama Agustiawan calon penumpang pesawat beruntung tidak jadi berangkat.Pemuda asal Kota Singkawang itu berniat pulang kampung di tanggal jatuhnya pesawat.Baca Juga: Kesaksian Tim Penyelam Kopaska TNI AL yang Cari Pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Pesawat Hancur Total

Melansir Sosok.id, rencananya juga, ia akan menaiki pesawat Sriwijaya Air.Rencana kepulangannya sendiri adalah untuk menjenguk ibunya yang sedang sakit.Karena itu, pemuda yang berkuliah di sebuah universitas di Yogyakarta ini berniat untuk pulang.

Baca Juga: Cerita Qoriah Internasional yang Selamat karena PCR serta Ibu dan 3 Anaknya yang Jadi Korban Kecelakaan Sriwijaya Air SJY-182Namun, niatnya tak direstui sang ibunda.Ia justru menyuruh Agus untu tetap berada di Yogyakarta.Sebab, kala itu Agus memang tegah menjalani Ujian Akhir Semester (UAS).Baca Juga: Tak Kuat Tahan Duka, Yusrilanita Pingsan Saat Anak, Menantu, Besan, Cucu dan Keponakan Menantu Jadi Penumpang Sriwijaya Air yag Hilang Kontak

Karenanya, ibu Agus menyuruh putranya itu untuk fokus menjalani UAS saja."Rencananya dari Yogya ke Jakarta terus berangkat ke Kalbar, tapi Agus batalkan."Kalau misalkan tidak dibatalkan, Agus berangkat ke Kalbar tanggal 9 sore pakai Sriwijaya," jelas Agus kepada Tribun Pontianak, Sabtu (09/01).

Baca Juga: Fakta-Fakta Black Box, Kotak Orange yang Paling Dicari Jika Terjadi Kecelakaan Pesawat, Berisi Rekam Pembicaraan di Kokpit hingga Nyaris Tak Bisa HancurBeruntung bagi Agus karena dilarang oleh ibunya, ia bisa lolos dari maut.Pesawat Sriwijaya SJ-182 yang hendak ia tumpangi jatuh di tengah perjalanan.Agus mengaku sangat bersyukur tak jadi terbang dengan pesawat tersebut.Baca Juga: Temannya Jadi Salah Satu Penumpang di Pesawat Sriwijaya Air yang Hilang Kontak, Ifan Seventeen: Ya Allah Selamatkanlah Semua yang Ada di Sana

"Bersyukur sekali, karena Allah masih berikan kesempatan untuk mengingat-Nya, Allah Maha Baik," kata Agus.Agus berharap ada kabar baik dari para penumpang dan awak pesawat yang berada di dalam Sriwijaya Air SJ-182 itu.Seperti yang telah diwartakan Sosok.ID sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air SJ-182 diduga meledak sebelum akhirnya jatuh ke Perarian Kepulauan Seribu.

Baca Juga: Cerita Qoriah Internasional yang Selamat karena PCR serta Ibu dan 3 Anaknya yang Jadi Korban Kecelakaan Sriwijaya Air SJY-182Sebab, seorang nelayan yang sedang berada di sekitar lokasi jatuhnya pesawat mengaku mendengar suara ledakan sebelum melihat ada pesawat jatuh.Dilansir Sosok.ID dari Kompas.com, hal itu disampaikan oleh Kepala Seksii Pemerintahan dan Transit Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Surachman."(Nelayan) sempat mendengar ledakan dua kali di bawah laut dan dia melihat pesawat jatuh, lagi hujan lebat.

Baca Juga: Kesaksian Tim Penyelam Kopaska TNI AL yang Cari Pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Pesawat Hancur Total"Menurut mereka sekitar pukul 2 siang (pesawat jatuh)," ujarnya dikutip Kompas.com dari siaran langsung Kompas TV.Hingga kini, pencarian korban dan sisa badan pesawat masih terus dilakukan oleh pihak berwajib.(*)

Source : Sosok.id

Editor : Hinggar

Baca Lainnya

Latest