Follow Us

Gibran Rakabuming Dikabarkan Bakal Maju dalam Pemilihan Wali Kota Solo Tanpa Lawan, Rocky Gerung: Otak Kosong vs Kotak Kosong

Yulia Susanti - Jumat, 24 Juli 2020 | 20:30
 Gibran Rakabuming Dikabarkan Bakal Maju dalam Pemilihan Wali Kota Solo Tanpa Lawan, Rocky Gerung: Otak Kosong vs Kotak Kosong.
Via Sosok.id

Gibran Rakabuming Dikabarkan Bakal Maju dalam Pemilihan Wali Kota Solo Tanpa Lawan, Rocky Gerung: Otak Kosong vs Kotak Kosong.

GridStar.ID - Gibran Rakabuming Raka maju dalam Pemilihan Wali Kota Solo.Putra sulung Presiden Joko Widodo ini diusung partai PDIP.Kabarnya, Gibran Rakabuming bakal maju melawan kotak kosong.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Putra Sulung Jokowi Digadang-gadang Nyalon Wali Kota Tanpa Lawan, Rocky Gerung Komentar: Otak Kosong vs Kotak KosongAnalisis tersebut disampaikan oleh Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago.Majunya Gibran dalam gelaran Pilkada juga menuai reaksi dari akademisi Rocky Gerung.Rocky Gerung melalui unggahan di kanal YouTubenya mengatakan, jika melawan kotak kosong, Gibran tidak akan kalah seperti yang terjadi di Makassar Sulawesi Selatan.Baca Juga: Gibran Marten Berulah dengan Teman-temannya Hingga Buat Nikita Willy Kesal, Gading dan Roy Marten Sampai Harus Ikut Minta Maaf, Ada Apa?

“Politik Solo akan berupaya untuk menghindari itu. Artinya kemungkinan untuk dikalahkan kotak kosong akan tertutup. Jadi akan dicari cara supaya kotak kosong juga dikalahkan,” kata Rocky Gerung, dilansir dari Tribun Palu.“Jadi meme sekarang kalau kotak kosong yang kalah, di Solo yang menang apa? Otak kosong? Jadi otak kosong versus kotak kosong,” tukasnya.Melansir TribunWow.com, Rocky Gerung dalam kesempatan yang sama di kanal YouTubenya menggambarkan kondisi pencalonan Gibran bagaikan anak dan busur panah.

Baca Juga: Mantap Maju Menjadi Calon Wali Kota Solo 2020, Putra Presiden Jokowi Digadang-gadang Bakal Lawan Kotak Kosong hingga Disebut Tak Ada Parpol Berani Lawan Gibran RakabumingDalam hal ini, busur panahnya yakni Presiden Jokowi, ayah Gibran. Sementara anak panahnya adalah Gibran.Menurut Rocky, anak panah itu bisa menjadi anak panah kehidupan, atau malah anak panah kekuasaan."Saya enggak tahu Gibran yang hari ini dipercakapkan orang, apakah ayahnya juga memaksudkan dia sebagai anak panah kehidupan atau anak panah kekuasaan," ujar Rocky Gerung.Baca Juga: Minta Purnomo Menghadap ke Istana, Jokowi Beritahu soal Gibran Dapat Rekomendasi Partai, Anak Presiden Terpilih Jadi Calon Wali Kota Solo?

Melihat situasi saat ini, Rocky Gerung menuding Jokowi menggunakan anak panahnya untuk kekuasaan, yang tak lain adalah bentuk dari nepotisme."Kalau dia anak panah kehidupan, maka ada wisdom, yaitu sang ayah pasti mengarahkan anak panahnya supaya menjadi contoh di masa depan, menjadi contoh dari berhentinya nepotisme," jelas Rocky Gerung."Tetapi justru sang ayah menjadikan anak panahnya itu contoh buruk dari nepotisme," sambungnya.

Baca Juga: Putri Orang Nomor Satu di Indonesia Dipersunting Pengusaha Properti Tajir, Kahiyang Ayu Hidup Jauh dari Kesan Mewah, Tempati Hunian Sederhana dengan Kamar Tidur yang Seadanya tapi NyamanBukan sekedar nepotisme yang merujuk pada masih dalam batas keponakan.Karena Gibran merupakan anak kandung dari Jokowi sendiri, Rocky mengatakan majunya Gibran di Pilkada 2020 sebagai contoh dari nepotisme paling buruk."Jadi bukan nepos lagi, ini sudah sonsisme, putraisme, dan itu bagian paling buruk dari demokrasi."Baca Juga: Biasanya Cuek Tak Ikut Campur, Gibran Seketika Lakukan Hal Ini saat Cara Kerja Jokowi Dinyinyiri Warga Jagad Maya, Putra Sulung Presiden: Jangan Lupa Perang!

Lebih lanjut dikutip dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Rocky menyebut Jokowi jauh lebih buruk dari rezim Soeharto yang menganut sistem otoriter.“Dulu Pak Harto angkat Mbak Tutut, kita semua protes waktu itu. Tapi akhirnya kita mengerti karena saat itu sistemnya otoriter.""Pak harto kita nilai lebih fair untuk kuasai infrastruktur politik tak ada oposisi," kata Jokowi.

Baca Juga: Jadi Besan Presiden, Begini Penampilan Sederhana Mertua Gibran Rakabuming yang Tetap Jualan Ayam Goreng Demi Menyambung Hidup, Ternyata Kelakuan Putri Solo Alias Mantu Jokowi Turunan dari Sang IbunyaRocky Gerung bahkan mengatakan Jokowi jauh lebih otoriter ketimbang presiden kedua Republik Indonesia itu."Kalau dibandingkan, ya lebih otoriter Jokowi sebenarnya. Dalam sistem demokrasi terang benderang, Jokowi bermain di air keruh, mencari keuntungan dari jabatan politik. Sebut saja lebih totaliter dari sistem Orde Baru,” ungkap Rocky. (*)Artikel ini telah tayang di Sosok.id yang berjudul Gibran Anak Jokowi Nyalon Wali Kota Tanpa Lawan, Rocky Gerung: Otak Kosong vs Kotak Kosong

Source : Sosok.id

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Baca Lainnya

Latest