GridStar.ID - Bencana alam yang ada di tanah air sepertinya masih saja terus hadir.
Belum usai dengan pandemi virus corona yang terjadi, banyak paranormal yang menyampaikan akan ada bencana yang kembali datang.
Hal tersebut disampaikan oleh Mbak You dalam unggahannya di instagram pada Sabtu (30/05).
Dalam unggahannya, Mbak You membagikan video genangan air dengan warna yang pekat.
Melalui keterangan, Mbak You menyampaikan untuk menghindari daerah pesisir untuk sementara waktu.
"Hati-hati.. airnya lagi banyak berkunjung ke daratan, hindari dulu pesisir lautan untuk keamanan karena sebagian timbul rob dari perut bumi.. riskan," tulisnya dalam video.
Ia juga mengunggah petikan wawancara yang sempat disampaikan beberapa waktu yang lalu.
"Di luar Jakarta, musiman, tapi banjir kali ini lumayan ya, berdampak agak panjang. Jadi akan jadi permasalahan, saling menyalahkan," ungkap Mbak You saat itu.
Selain air laut yang naik ke daratan, bencana alam lain juga patut diwaspadai.
"Hati" keadaan alam yang ada, ar lautnya banyak singgah ke daratan...Dan air rob / air yang luar dari perut bumi juga di waspadai.
Setali tiga uang seperti apa yang disampaikan oleh Mbak You, Mbah Mijan juga sempat memprediksi bencana alam yang akan terjadi.
Mbah Mijan meminta warga untuk menghindari daerah yang dekat dengan laut selama penerapan new normal yang akan segera diberlakukan.
Terawangan itu ia sampaikan dalam youtube channelnya pada Rabu (27/05).
"Sebaiknya sobat jangan berlibur ke pantai untuk beberapa waktu," ucap Mbah Mijan.
Bukan tanpa sebab, ia merasakan adanya dentuman yang terjadi beberapa waktu lalu bukan karena hal mistis.Selain itu kondisi bumi saat ini juga masih tidak stabil.
"Perlu mbah sampaikan, ini bukan soal menakut-nakuti," ungkap Mbah Mijan.
"Sampai hari ini belum stabil," ucapnya.
Mbah melihat gejolak lepengan bumi, gelombang air laut, gelombang air darat," sambungnya lagi.
Hal inilah yang membuat Mbah Mijan khawatir jika masyarakat nekat untuk pergi ke pantai, dan diminta untuk tetap waspada.
"Mbah khawatir terjadi sesuatu," ungkap paranormal tersebut.
"Tapi waspada perlu, khawatir itu perlu," tambahnya. (*)