Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Akui Dapat Panggilan Hati Usai Hidup Enak hingga Jungkir Balik karena Krisis, Satu Keluarga Pengusaha Terpandang di Palembang Ini Putuskan Mualaf, sang Ayah Ungkap Dirinya Sudah Sunat Sejak 30 Tahun Lalu: Hidayahlah yang Memanggil Saya

Tiur Kartikawati Renata Sari - Sabtu, 25 April 2020 | 10:30
Akui Dapat Panggilan Hati Usai Hidup Enak hingga Jungkir Balik karena Krisis, Satu Keluarga Pengusaha Terpandang di Palembang Ini Putuskan Mualaf, sang Ayah Ungkap Dirinya Sudah Sunat Sejak 30 Tahun Lalu: Hidayahlah yang Memanggil Saya
TribunSumsel

Akui Dapat Panggilan Hati Usai Hidup Enak hingga Jungkir Balik karena Krisis, Satu Keluarga Pengusaha Terpandang di Palembang Ini Putuskan Mualaf, sang Ayah Ungkap Dirinya Sudah Sunat Sejak 30 Tahun Lalu: Hidayahlah yang Memanggil Saya

GridStar.ID - Kisah satu keluarga pengusaha terpandang di Palembang berpindah keyakinan ini sempat menyita sorotan.

Keluarga pengusaha asal Palembang ini mengucapkan dua kalimat syahadat di Masjid Cheng Ho Jakabaring pada Jumat, (10/05/2019) lalu.

Adalah Ateng alias Suyono, Ong Mei Lu sang istri, dan Lois Fernando sang putra, bergantian mengucap dua kalimat syahadat.

Baca Juga: Gemar Main Perempuan dan Mabuk-mabukan, Atlet Rugbi Dunia Ini Putuskan Jadi Mualaf Setelah Merasakan Kehampaan di Hatinya: Islam Mengubah Semua Sifat Liar dalam Diri Saya

Suasana pengucapan dua kalimat syahadat berlangsung dengan khidmat.

Proses pembacaan dua kalimat syahadat ini dipimpin oleh H Ahmad Affandi selaku ketua pembina iman tauhid Islam (PITI) Sumatera Selatan.

Sebelumnya, Pengusaha terkenal di Palembang Hermanto Wijaya juga resmi memeluk agama Islam setelah mengucapkan dua kalimat syahadat di Masjid Raya Citra Grand City, Jumat (3/5) siang. Namanya jadi Muhammad Hermanto Wijaya.

Baca Juga: Sukses Taklukan Hati CEO Perusahaan Komunikasi Hingga Rela Jadi Mualaf, Terungkap Sikap Maudy Koesnaedi yang Buat Rumah Tangganya dengan Pria Bule Ini Adem Ayem Selama 19 Tahun!

Proses sakral tersebut dihadiri Gubernur Sumsel Herman Deru, Gubernur periode 2003-2008 Syahrial Oesman, tokoh masyarakat Kemas H Halim, Ketua MUI Sumsel Aflatun Muchtar, Ustad Sodikun dan lainnya.

"Saya tidak akan banyak bicara, hidayahlah yang memangil saya untuk masuk Islam dan ini sudah pangilan hati. Perasaan hati sejuk dan lebih tenang," ujar Hermanto, pemilik toko Jaya Raya elektronik di kawasan 16 Ilir.

Pria kelahiran Palembang 7 February 1956 ini menceritakan, sewaktu kecil rumahnya dekat dengan masjid, dan sekarang rumahnya berada di seberang masjid.

Source : PosBelitung

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x