Vaksin ini dibuat dari virus yang tidak berbahaya yang telah diubah untuk menghasilkan protein untuk menangkal Covid-19.
Diketahui, vaksin Covid-19 ini bekerja dengan mengutamakan sistem kekebalan untuk mengenali dan menyerang virus corona.
Menurut tim peneliti, vaksin ini tampak aman ketika diuji pada hewan dan manusia pada tahap awal.
"Kami melakukan pengujian keamanan, sehingga kami tidak khawatir," ujar Gilbert.
Bersama dengan timnya, Gilbert telah menggunakan teknologi yang sama untuk sekitar 10 vaksin yang berbeda.
Menurutnya, tantangan saat ini ialah saat menguji vaksin meskipun tingkat infeksi virus bervariasi.
“Ini akan menjadi rumit ketika mencoba menentukan kemanjuran vaksin ketika penularan virus di tempat yang berbeda naik dan kemudian turun lagi,” katanya.
“Uji coba harus ditetapkan di tempat yang tepat pada waktu yang tepat dan itu sangat sulit untuk diprediksi. Itu sebabnya kami berencana untuk melakukan beberapa uji coba di banyak negara," lanjutnya.
Selain itu, tantangan lainnya ialah masalah keuangan.