Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pura-Pura Jadi Mualaf, Pemuda Ini Nekat Tikam Imam Masjid di London saat Hendak Memulai Sholat Ashar Bersama 300 Jamaah, Ternyata Korban Mantan Kekasih Mendiang Putri Diana, Ini Sosoknya!

Yulia Susanti - Jumat, 27 Maret 2020 | 15:10
Pura-pura Jadi Mualaf, Pemuda Ini Nekat Tikam Imam Masjid di London saat Hendak Memulai Sholat Ashar Bersama 300 Jamaah, Ternyata Korban Mantan Kekasih Mendiang Putri Diana, Ini Sosoknya!
Serambinews.com

Pura-pura Jadi Mualaf, Pemuda Ini Nekat Tikam Imam Masjid di London saat Hendak Memulai Sholat Ashar Bersama 300 Jamaah, Ternyata Korban Mantan Kekasih Mendiang Putri Diana, Ini Sosoknya!

GridStar.ID - Raafat Maglad diserang oleh maniak di Masjid Regent's Park, London.Pria berusia 70 tahun ini mendapat serangan di lehernya ketika menjadi imam sholat jamaah Ashar.Seorang pria melakukan aksinya terhadap muazin senior itu saat berdiri di belakang imam ketika hendak memulai sholat berjamaah.

Baca Juga: Merinding Dengar Suara Adzan, Presenter Olahraga Ini Putuskan Jadi Mualaf, Ternyata Ini Manfaat Efek Gelombang Suaranya Menurut Peneliti!Diduga pelaku adalah seorang pria berumur 29 tahun, yang telah bergabung dengan jamaah masjid tersebut selama 3 bulan.Saat Maglad diserang, jamaah lain total 20 pria menghentikan serangannya.Penyerang itu maju ke depan dengan membawa pisau belati.

Baca Juga: Akui Nyaman Menggunakan Hijab Syar'i, Ustaz Riza Muhammad Beberkan Kekhawatiran Celine Evangelista untuk Menjadi Mualaf, Takut Tak Direstui Sosok Berpengaruh Ini!

Kini, si penyerang telah diamankan oleh polisi.Maglad sendiri segera dibawa ke rumah sakit tetapi cederanya diduga tidak mengancam nyawa.Maglad adalah sosok yang hadiri pemakaman Dodi Fayed, pacar mendiang Putri Diana pada 1997 di Paris silam.

Baca Juga: Pria Pembenci Islam Ini Putuskan Jadi Mualaf Usai Buat Disertasi Tentang Pemain Sepak Bola Muslim Mohamed Salah, Ini Kesaksiannya Hadapi Perjalanan Spiritual yang Penuh Gejolak Batin!

Saksi mengungkap, penyerang tersebut membatalkan salatnya kemudian maju untuk menyerang dengan belati sepanjang 12.5 cm.Salah seorang jamaah, Abi Watik (59) mengatakan ia melihat penyerang menusuk muazin sebelum 20 umat meringkus si penyerang."Pria itu punya pisau tanpa alasan yang jelas. Aku telah sering melihatnya.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Gus Miftah Beberkan Alasannya Pilih Tanggal 21 Juni Menuntun Deddy Corbuzier ,Mualaf Ucapkan Dua Kalimat Syahadat

"Kami dengar muazin, ia berteriak. Kami tidak tahu apa yang sedang terjadi."Dia kehilangan banyak darah. Penyerang menikamnya 1 kali. Pisaunya seperti pisau dapur, hanya seukuran 12 cm."Selanjutnya, 20 pria melompat ke arahnya. Salah satunya menendangnya di punggungnya agar si penyerang terjatuh.

Baca Juga: Putuskan Jadi Mualaf, Pria Berusia 75 Tahun ini Berankan Diri Disunat, sang Dokter Ungkapkan Rasanya Menyunat Seorang Kakek, Ekstra Hati-Hati!

"Penyerang ada di belakang Imam saat itu. Korban baru saja memulai salatnya dan mengucap 'Allahu Akbar' dan lima detik kemudian dia ditikam di bahu kanannya."Umurnya sekitar 30 tahun, mungkin berkebangsaan Albania."Aku melihat penyerang pertama kali 6 bulan yang lalu. Korban sendiri telah menjadi takmir sejak tahun 1991. Kami semua terkejut. Tidak pernah ada hal seperti ini sebelumnya."

Baca Juga: Jadi Mualaf Setelah Lakukan Adegan Salat, Pemain Sinetron Anak Langit Ini Ungkap Pengakuan Mengejutkan

Dalam sebuah video di Twitter, salah seorang saksi mengatakan jika yang hendak diserang sebenarnya adalah Imam."Imam, sebelum memimpin salat, tiba-tiba hendak diserang oleh orang rasis dan teroris yang datang dan hendak menikamnya di leher."Dia awalnya hendak menyerang Imam, tetapi Muazin berusaha melindunginya. Lalu Muazin ditusuk di lehernya."

Source :serambinews.com

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x