GridStar.ID-Sudah lebih dari 9 tahun pendakwah kondang Ustaz Jefri Al Buchori meninggal dunia.
Seperti yang diketahui, pria yang kerap meninggal karena kecelakaan lalu lintas.
Uje meninggalkan istri bernama Pipik Dian Irawati atau yang kerap disapa dengan Umi Pipik beserta empat orang anak mereka.
Sudah lebih dari 9 tahunditinggal mendiang suami, namun Umi Pipik masih betah menjanda setelah kepergiaan suami tercinta.
Ibu Abidzar lebih memilih membesarkan anak-anaknya seorang diri.
Umi Pipik berjuang sendiri untuk mengumpulkan pundi-pundi rupiah.
Demi mengais rezeki, Umi Pipik kini mantap jadi pendakwah, sedangkan anak-anak Ustaz Jefri Al Buchori merintis karir di dunia hiburan.
Hal ini dilakukannya sebagai cara juga untuk menyambung hidup selepas kepergiaan belahan jiwanya.
Selain dikenal sebagai istri mendiang Uje, Umi Pipik juga dikenal sebagai seorang pendakwah.
Bukan cuma sebagai pendakwah, diketahui Umi Pipik juga memiliki beberapa usaha bisnis yang menjadi ladang uangnya.
Punya segudang aktivitas setelah kematian Uje, baru-baru ini Umi Pipik sentil soal pernikahan.
Bukan pernikahan dirinya, melainkan pernikahan anak sulungnya, Abidzar.
Dalam sebuah wawancara yang dikutip dari Grid.id, Umi Pipik blak-blakn dukung anaknya jika anak menikah muda.
Istri mendiang almarhum Ustadz Jefri Al Buchori itu sangat menyarankan anak-anaknya segera menikah.
Meski begitu, ia tetap mengutamakan kesiapan anak. Terutama kesiapan mental.
"Saya gak melarang menikah muda. Justru dengan menikah asal dia udah siap ya, siap di sini bukan kepada materi, tapi lebih ke siap mentalnya.
Saat anak laki-laki mentalnya siap enggak kelak dia akan jadi suami yang bisa ngebimbing istrinya," ucap Umi Pipik saat ditemui awak media di kawasan Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (14/08).
"Bukan cuma ngasih nafkah aja, ngasih makan mungkin bisa ya," tambahnya.
Bukan tanpa alasan, Umi Pipik mengaku menyarankan anak-anaknya untuk menikah muda untuk menghindari maksiat.
"Saya menyarankan banget, menikah muda justru lebih senang sayanya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," beber Umi Pipik.
Lebih lanjut, dalam hal ini Umi Pipik menyarankan agar kelak putranya dapat membimbing istrinya dan sang putri bisa menjadi istri yang penurut.
"Mendidik akhlaknya jadi istri solehah, mampu enggak itu ke jalan akhirat, tujuan nikahnya untuk ibadah," jelas Umi Pipik.
(*)