Jadi Salah Satu Syarat untuk Mudik, Jangan Dadakan Untuk Vaksin Booster, Ini Waktu yang Tepat Lakukan Vaksinasi Sebelum Mudik

Sabtu, 16 April 2022 | 05:30
kompas.com

Ilustrasi vaksin Covid-19

GridStar.ID - Vaksinasi dosis ketiga atau booster menjadi salah satu syarat untuk melakukan perjalanan mudik lebaran 2022.

Hal ini disampaikan oleh Presiden Joko Widodo melalui YouTube Sekretariat Presidenpada Rabu (23/03) lalu.

“Dengan syarat sudah mendapatkan dua kali vaksin dan satu kali booster serta tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” kata Jokowi.

Oleh karena itu banyak orang yang mulai melakukan vaksinasi booster sebelum melakukan mudik.

Menurut Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 16 Tahun 2022, calon pemudik yang baru melakukan vaksinasi dosis pertama harus melampirkan hasil negatif tes RT-PCR.

Tes tersebut diambil dalam kurun waktu 3x24 jam sebelum keberangkatan.

Sedangkan pemudik dengan vaksinasi lengkap wajib melampirkan hasil negatif tes cepat antigen yang sampelnya diambil 1x24 jam sebelum keberangkatan.

Namun, seseorang tak boleh melakukan vaksinasi booster secara dadakan.

Apa alasannya vaksinasi booster tak bisa dilakukan secara mendadak?

Menurut Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi, sistem kekebalan tubuh seseorang tak bisa langsung terbentuk setelah vaksinasi.

Baca Juga: Tips Puasa Bagi Masyarakat yang Belum Vaksin, Bolehkah Melakukan Vaksinasi saat Berpuasa?

Untuk membentuk antibodi dibutuhkan satu hingga dua minggu usai vaksinasi booster.

Sehingga dianjurkan agar masyarakat melakukan vaksinasi jauh hari sebelum mudik.

Meski begitu nantinya pemerintah akan menyediakan pos vaksinasi di sejumlah titik perjalanan mudik.

Namun diharapkan masarakat tak memaksakan untuk melakukan vaksinasi saat mudik hingga memicu kerumunan.

"Jangan dipaksakan vaksinasi booster pada saat mudik, sehingga menghindari penumpukan keramaian di tempat vaksin," kata Nadia.

Jumlah vaksin yang disediakan setiap harinya mencapai 1.000 dosis per hari di pos mudik besar.

Sedangkan di pos mudik kecil menyediakan 150-300 dosis vaksin. (*)

Editor : Hinggar

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya