Tak Tahu Diuntung, Sudah Dirawat Ibunda Nirina Zubir, Riri Tega Gelapkan Uang Kontrakan dan Kost Demi Kelancaran Bisnisnya: Ke Kita Ngakunya Bayar, Ternyata...

Sabtu, 20 November 2021 | 17:01
kompas.com

Nirina Zubir

GridStar.ID - Polemik menyedihkan yang menimpa keluarga Nirina Zubir kini tengah diusut pihak kepolisian.

Ibunda Nirina Zubir menjadi korban mafia tanah oleh ART-nya sendiri.

Riri Khasmita, asisten rumah tangga ibunda Nirina Zubir telah ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Juga: Bagaimana Tak Terbakar Hati Nirina Zubir Saat Lihat Wajah ART Sang Ibu? Tak Hanya Gelapkan Aset Tanah, Uang Kontrakan Juga Ikut Digerogoti Asisten

Riri Khasmita menggelapkan 6 sertifikat tanah milik Cut Indria Marzuki.

Bak tak tahu diuntung, sudah dirawat oleh ibunda Nirina, Riri juga tega merampas uang kos-kosan.

"Uang kos-kosannya pun diambil, uang kontrakan ibu saya juga diambil," ujarnya dilansir dari YouTube Grid.id.

Baca Juga: Bak Air Susu Dibalas Air Tuba, Nirina Zubir Bongkar Sosok Asisten yang Gelapkan Aset sang Ibu: Tak Diterima Saudara Tiri Hingga Ditampung Ibunda sang Artis

Nirina mengungkapkan Riri memahami keadaan keluarganya yang tak begitu mengurus kos-kosan dan kontrakan.

"Jujur kami tidak ada yang menyangka dan tidak ada pemikiran buruk sedikitpun.

Saya datang ke kosan juga ada yang datang, ada yang ngekos," sambungnya.

Baca Juga: Merasa Dijebak, Nirina Zubir Walk Out dari Wawancara TV, Sang Artis Tuntut Permintaan Maaf dari Stasiun TV: I'm Very Dissapointed

Kecurigaan pada Riri muncul saat Nirina dan saudaranya mengurus peninggalan-peninggalan sang ibunda.

Tak disangka, uang kontrakan selama ini tak mengalir pada ibundanya.

Lantaran, kontrakan ini disewakan cuma-cuma untuk kepentingan karyawan Riri.

Baca Juga: Keluarganya Jadi Korban Mafia Tanah, Nirina Zubir Tangisi Nasib sang Ibu, Nyesel Baru Tahu: Orang Dekat Melakukan Hal Tak Baik pada Ibu Saya

"Kosan itu diisi dengan karyawan dia semua, dibebaskan bayarannya dengan alasan listrik katanya flat rate.

Kontrakan pun juga sama, ke kita ngakunya bayarnya per bulan berapa, ternyata dari orang yang ngontrak, 'enggak kok, lebih tinggi dari itu,

Dari itu aja udah jelas, listrik segala macam, ya pokoknya banyak pemalsuan di sini lah," pungkas Nirina. (*)

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Sumber : Grid

Baca Lainnya