GridStar.ID - Memasuki tahun 2021, tidak sedikit bencana alam yang sudah terjadi di Indonesia.
Mulai dari gunung meletus, banjir, tanah longsor, hingga gempa bumi dilaporkan sudah terjadi di beberapa titik daerah.
Sudah seperti tradisi di awal tahun banyak paranormal yang mencoba menerawang kejadian yang diprediksi bakal terjadi dalam setahun.
Salah satunya anak indigo, Roy Kiyoshi mencoba menerawang apa yang akan terjadi di tanah air di tahun 2021.
Melalui kanal YouTube Roy Kiyoshi (04/01), sang paranormal mengatakan bahwa ia melihat ada bencana seperti gunung meletus.
"Di tahun 2021 itu saya melihat banyak sekali bencana alam seperti bencana alam gunung meletus dan tanah longsor," ungkap Roy Kiyoshi.
"Saya melihat adanya bencana alam berupa gunung yang ada tanah yang longsor seperti itu dan seperti lumpur," sambungnya.
Selanjutnya menurutnya di tahun 2021 curah hujan cukup tinggi sehingga mengakibatkan banjir bandang.
Bahkan katanya ia melihat melalui mimpi buruk, adanya gelombang tinggi menerjang bak tsunami.
"Saya sangat khawatir sekali dengan apa yang saya lihat dan saya memimpikan ini berkali-kali. Setiap kali mimpi ini saya terbangun dengan ngos-ngosan, rasanya kayak sesak napas," ceritanya.
"Saya melihat bencana berupa air besar dan lumpur yang pekat, mirip tsunami airnya besar sekali dan warna airnya gelap dan ketinggian gelombang airnya sangat tinggi sekali," jelas Roy Kiyoshi.
Tak disangka, ia juga mendengar teriakan minta tolong karena ada gelombang tinggi menerjang.
"Kemudian ada suara 'tolong, tolong ada air' ini seperti gelombang ombak yang sangat tinggi menyapu pesisir pantai," ujar sang paranormal.
Tak ingin mendahului takdir, Roy Kiyoshi tidak mau menjelaskan atau memberikan inisial daerah yang dimaksud.
Terlepas dari terwangan Roy Kiyoshi, baru-baru ini Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini bagi warga pesisir yang tinggal di daerah-daerah ini.
Baca Juga: Viral Video Puting Beliung di Waduk Gajah Mungkur, BMKG Sebut Fenomena Waterspout, Apa Itu?
BMKG mencatat di perairan Kepulauan Talaud, Sangihe, dan Laut Maluku bagian utara pada 19 dan 20 Februari 2021 akan berpotensi terjadi gelombang setinggi 6 meter.
Tak hanya itu, gelombang setinggi 1,25 hingga 2 meter juga berpeluang terjadi di perairan utara Sulawesi, pesisir selatan Sulawesi Utara, perairan Kepulauan Sitaro, Laut Sulawesi bagian barat, Laut Sulawesi bagian tengah, dan Teluk Tomini.
Pasalnya, melansir dari Kompas.com, sejak Rabu (17/02) malam hingga Kamis siang ini, Manado dan sekitarnya tengah dilanda cuaca ekstrem.
Baca Juga: Air Laut Masuk Mall di Manado, BMKG Ingatkan 6 Perairan Ini Waspadai Gelombang Tinggi hingga 6 Meter
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat dan angin cukup kecang masih terjadi.
Oleh sebab itu, Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Bitung, Ricky Daniel Aror, seperti dikutip dari Kompas.com, Kamis (18/02) mengimbau masyarakat untuk waspada.
"Masyarakat dan kapal-kapal yang melakukan aktivitas di daerah yang tercantum dalam daftar peringatan dini di atas harap mempertimbangkan kondisi tersebut," imbau Ricky.
Mari kita sama-sama berdoa semoga Indonesia dijauhkan dari bencana alam apapun, ya.(*)