Siap-Siap, Presiden Jokowi Sudah Umumkan Jadwal Vaksin Covid-19 Bagi Masyarakat Umum, Catat Ini Tanggal Setiap Kelompoknya

Sabtu, 30 Januari 2021 | 10:02
Via GridFame.id

Presiden Jokowi Umumkan Vaksin Covid-19 Gratis Untuk Semua Masyarakat

GridStar.ID - Jadwal vaksin Covid-19 untuk masyarakat umum telah diumumkan Presiden Joko Widodo.

Program vaksinasi Covid-19 sudah dilaksanakan serentak mulai tanggal 13 Januari 2021.

Presiden Jokowi sendiri menjadi orang yang pertama menerima diikuti para pimpinan daerah, influencer, serta nakes di seluruh Indonesia.

Baca Juga: 7 Hari Setelah Disuntik Vaksin, Bupati Sleman Positif Covid-19, Ahli Beberkan Penyebabnya Hal Ini

Penyuntikan vaksin dosis kedua baru saja diterima Presiden Jokowi pada Rabu, (27/01).

”Tahapan (vaksinasi) ini sesuai yang saya sampaikan awal, pertama prioritas tenaga kesehatan, dokter, dan perawat.

Ini prioritas. Kemudian berikutnya TNI, Polri dan pelayan publik serta masyarakat," kata Jokowi yang dikutip dari GridHealth pada Kamis, (28/01).

Baca Juga: Beberkan Reaksi Tubuhnya Usai Disuntik Vaksin Covid-19 Sinovac, Dokter Tirta Ngegas: Saya Nggak Bengkak, Nggak Pingsan, Masih hidup!

Jokowi menyebutkan jika tidak ada kendala berarti, masyarakat umum dijadwalkan bisa menerima vaksin Covid-19 pada Februari nanti.

"Saya kira Februari, nanti berbarengan, pertengahan bisa masuk ke sana (vaksinasi masyarakat umum)," lanjutnya.

Menurut NHS, vaksin sendiri memang diberikan kepada individu yang sehat guna merangsang munculnya antibodi atau kekebalan tubuh guna mencegah dari infeksi penyakit tertentu seperti Covid-19.

Baca Juga: Beberkan Reaksi Tubuhnya Usai Disuntik Vaksin Covid-19 Sinovac, Dokter Tirta Ngegas: Saya Nggak Bengkak, Nggak Pingsan, Masih hidup!

Melansir Kompas, dikutip dari Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), vaksinasi Covid-19 digelar dalam empat tahap.

Tahap pertama, vaksinasi tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, tenaga penunjang serta mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan profesi kedokteran yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan.

Jika vaksin tahap pertama total sasarannya mencapai 1,3 juta orang, tahap kedua ada 17,4 juta vaksin untuk petugas publik dan 21,5 juta untuk lansia.

Baca Juga: Pantas Berani Laporkan Raffi Ahmad, Sosok yang Gugat Suami Nagita Slavina Ternyata Bukan Orang Sembarangan hingga Tuntut Hal Ini ke Sang Artis

Untuk tahap ketiga, masyarakat rentan dari aspek geospasial, sosial, dan ekonomi berjumlah 63,9 juta.

Sedangkan tahap keempat, masyarakat dan pelaku perekonomian lainnya dengan pendekatan klaster sesuai ketersediaan vaksin, dengan target 77,4 juta orang.

Kemudian untuk tahapan waktunya, penyuntikan kelompok satu dan dua ditargetkan pada Januari-April 2021. Kelompok ketiga dan keempat dijadwalkan April 2021-Maret 2022.

Baca Juga: Dilaporkan ke Pengadilan Negeri Depok, Berikut Permintaan Pelapor untuk Raffi Ahmad yang Terciduk Ikut Pesta Tak Pakai Masker Usai Disuntik Vaksin Covid-19

Adapun jumlah penduduk Indonesia yang akan menerima vaksin Covid-19 diperkirakan mencapai 182 juta atau 70 persen dari total jumlah penduduk.

Selain Jokowi umumkan jadwal vaksin Covid-19 untuk masyarakat umum, ditargetkan pula jika proses program vaksinasi ini selesai dalam waktu kurang dari setahun.

Sebagai informasi, Vaksin Sinovac termasuk jenis vaksin inaktivasi virus atau terbuat dari virus yang telah dilemahan atau dimatikan.

Baca Juga: Jadi Influencer Vaksin Malah Asyik Nongkrong Tak Pakai Masker Usai Divaksin, Sosok Ini Sebut Raffi Ahmad Digadang-gadang akan Dapat Sanksi dari Istana Negara

Jenis vaksin ini bekerja untuk menguatkan dan merangsang sistem kekebalan tubuh secara alami sehingga antibodi dapat melawan virus corona.

(*)

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Sumber : kompas, Gridhealth

Baca Lainnya