Hewan Ternak Mati Secara Misterius Diduga Karena Makhluk Mistis Karena Luka yang Ditemukan, Warga Dibuat Heran: Cuma Darahnya aja Diisap

Minggu, 21 Juni 2020 | 11:30
Facebook Mangatur Hutasoit

Warga berburu mahluk misterius yang menghisap darah ternak

GridStar.ID - Sebuah kejadian misterius yang menggegerkan warga terjadi di desa Pargompulan Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanulis Utara (Taput) Sumatera Utara.

Warga digegerkan dengan kematian mendadak dari hewan ternak yang dimilikinya.

Bukan tanpa sebab, hal ini dikarenakan hewan tersebut mati dalam kondisi yang kehabisan darah.

Baca Juga: Sosoknya Masih Misterius, Bukan Ivan Gunawan Atau Didi Riyadi, Ini Pria Beruntung yang Disebut-sebut Wirang Birawa Jodoh Ayu Ting Ting: Ini Kalau Saya Ungkap, Ramai Satu Indonesia!

Anehnya lagi, sebagian ternak yang mati tersebut berada di kandang yang terbuat kawat besi.

Sejauh ini, belum diketahui penyebab pasti matinya hewan-hewan tersebut.

Kasak-kusuk di kalangan masyarakat setempat pun meluas dan mengarah pada keberadaan makhluk mistis.

Baca Juga: Ceritakan Mukjizat di Balik Kecelakaan Maut Dul Jaelani 7 Tahun Lalu, Orang yang Tolong Putranya Masih Misteri, Maia Estianty: Gue Enggak Tahu Siapa Itu

Hingga Jumat (19/06) malam, terhitung sudah empat hari warga berjaga-jaga di sekitar kampung.

Mangatur Hutasoit, warga setempat, mengatakan, hewan ternak yang mati beberapa waktu terakhir, terlihat seperti dimakan oleh makhluk buas.

Ada babi yang mati diseret ke sungai dalam kondisi tubuh tercabik-cabik, dan luka di leher.

Baca Juga: Rumah Mewah Ini Ditawarkan Secara Gratis, Tetapi Tak Ada yang Berminat, Ternyata Kisah Menyeramkan Ini yang Menghantui Penghuninya

Ada pula bebek dan ayam warga yang hanya diisap darahnya.

Pada bagian tubuh ternak ini terdapat bekas luka seperti gigitan di bagian leher.

Yang membuat warga heran, bebek dan ayam yang mati tercabik itu berada di dalam kandang pagar kawat besi.

Baca Juga: Lagi-Lagi Ledakan Misterius Terdengar, Kini Terjadi di Sekitar Merapi BPBD Sleman Lakukan Pelacakan, Apa Hasilnya?

Namun, kawat besi itu pun ternyata dirusak.

Selain itu, tak ada darah yang tersisa. Warga cuma menemukan bangkai yang tergeletak begitu saja di kandangnya.

“Cuma darahnya (hewan) aja diisap, dagingnya gak ada yang dimakan. Makanya heran kita,” ujarnya.

Baca Juga: Iseng Pungut Kotoran di Pantai dan Menyimpannya Selama Setahun, Siapa Sangka Nelayan Ini Ketiban Rezeki Nomplok saat Lapor ke Pihak Berwajib, Benda Misterius Itu Bernilai Rp 4,5 Miliar

Kejadian itu memaksa warga untuk berjaga selama 1 minggu belakangan, baik siang maupun pada malam hari.

Mangatur Hutasoit bersama sejumlah warga juga melakukan perburuan hingga ke kawasan hutan setempat.

Menurut Mangatur, melihat kematian ternak warga ini, makhlik misterius tersebut memiliki kuku yang panjang. Terlihat dari cakaran yang membuat mangsanya tercabik-cabik.

Baca Juga: Dibui Usai Tipu Jamaah Umrah Rp900 Miliar, Ini Kesaksian Warga Lihat Monyet Misterius dalam Rumah Mewah Bos First Travel yang Sudah Jadi Gedung Kosong: Lewat Pas Maghrib Nggak Berani Nengok, Serem!

Ia pun menyebut dugaan makhluk misterius tersebut adalah "homang" atau "sigulambak".

Bagi kalangan masyarakat Batak, "Homang" dikategorikan hewan yang dianggap mistis lantaran bertubuh besar dengan badan yang ditumbuhi bulu lebat serta gigi taring yang tajam dan memiliki kuku panjang.

Konon "Homang" tinggal di pedalaman hutan dan sering meniru suara manusia hingga membuat orang tersesat di tengah hutan.

Baca Juga: Pengakuan Mengejutkan Irfan Hakim, Telah Siapkan Kafan dan Penutup Keranda Jenazah, Terungkap Kisah Makam Keluarganya yang Hilang Misterius

"Homang" beserta ceritanya sudah lama tidak terdengar, dan dianggap usang dewasa ini.

Namun, pada perburuan hari ketiga yang lalu, menurut Mangatur, jejak dan tanda yang mereka lihat tidak jauh berbeda dengan cerita para orang tua dan sesepuh di Tapanuli tentang keberadaan "Homang" di desa itu.

Mangatur dan warga pun menemukan bangkai busuk yang sulit dikenali jenisnya.

Baca Juga: Banyak Nasabah BRI Geger Terima Transferan Misterius Sebesar Rp 600 Ribu, Begini Penjelasan Pihak Bank Soal Asal-muasal Uang Tersebut

Bangkai tersebut memiliki tubuh yang panjang, dan bertaring panjang juga. Bulu dan kulitnya berwarna cokelat.

“Kami sudah sempat melihat makhluk itu tiga kali, pukul 23.00, 02.00, dan terakhir 18 Juni. Yang terakhir ini, makhluk itu melompat dan bisa melintasi sungai,” ujarnya.

Warga desa itu juga menemukan bulu lebat yang tertinggal saat melakukan perburuan, dan diyakini bulu dari makhluk tersebut.

Baca Juga: Ketahuan Terinfeksi Virus Corona, Pejabat Ini Langsung Dieksekusi Mati Lantaran Melanggar Aturan Karantina, Mayatnya Hilang Misterius

Goa Simarunjal-unjal tempat makhluk "Homang" dengan kondisi yang sangat dalam pun mereka susur demi memburu makhluk yang meresahkan warga ini.

Hingga Jumat malam pukul 22.00 WIB, Mangatur dan para relawan dari Desa Pargompulon masih melakukan perburuann.

Pantauan Tribun Medan di akun Facebook miliknya, Mangatur memposting kabar mereka dalam perburuan.

Baca Juga: Viu Hadirkan Serial Pretty Little Liars Versi Remaja Asia, Yuki Kato Pimpin Kelompok, Anya Geraldine Ungkap Sosok Misterius 'A'

"Udah 4 Malam kita gak sama-sama tidur bro, doain buruannya dapat malam ini ya. Besok saya akan pulang ke rumah," tulis Mangatur pada akun facebooknya.

Peristiwa Hampir Serupa

Medio Oktober 2019 silam, peristiwa hampir serupa terjadi di Dusun Pulegundes, Desa Sidoharjo, Kecamatan Tepus, Gunung Kidul.

Ternak kambing warga ditemukan mati tak wajar.

Baca Juga: 5 Gelagat Misterius Ashraf Sinclair Jelang Tutup Usia, Kini BCL dan Sahabat Baru Menyadari Ayah Noah bak Ungkap Firasat Kepergiannya

Kasi Pemerintahan Desa Sidoharjo, Kecamatan Tepus, Eka Sulistyana mengungkapkan, kondisi kambing masih dalam keadaan utuh, dan hanya diisap darahnya saja.

"Saat dicek, pada tubuh hewan ditemukan sejumlah luka gigitan dan cabikan. Warga panik mengetahui kondisi itu, pemilik kemudian meminta bantuan warga lain untuk mengeluarkan ternak yang sudah dalam kondisi mati dengan sejumlah luka itu," paparnya.

Warga pun geger dengan penemuan tersebut, Eka mengatakan, hingga saat ini, warga belum pernah melihat hewan apa selama ini yang menyerang hewan-hewan ternak. (*)

Artikel ini telah tayang diWarga Tapanuli Geger, Kematian Hewan Ternak di Desa Ini Bak Misteri, Tinggalkan Luka di Leher

Tag

Editor : Hinggar

Sumber tribunnews