GridStar.ID - Konflik antara Aurel, Azriel dan Raul Lemos sepertinya malah semakin memanas.
Bahkan kedua belah kubu saling menuding satu sama lain secara terbuka.
Sebelumnya memang keduanya saling sindir di media sosial, namun kali ini mereka memilih bicara secara terang-terangan.
Azriel yang dikenal menjadi sosok yang pendiam kini pun mulai hilang kesabarannya.
Ia bahkan secara blak-blakan bicara mengenai perlakuan sang ayah sambung terhadap dirinya dan Aurel.
Azriel bahkan bertanya tentang kesalahannya pada Krisdayanti dalam unggahan yang dibagikannya pada Minggu (07/06).
"Mimi, apa salah kita mii? Apa salaah kalo sekali2 kita minta diperhatiin. Dari dulu awal kenal om apa pernah kita ngelawan?
Apa pernah kita ngga cium tangan? Apa pernah kita keluarin sakit kita dulu? Nggak pernah mii.
Karena kita sayang sama mimi kita tahan semua untuk hargain mimi. Dan jiel pikir semua udah sama2 bahagia. Kita sehat mii kita juga bukan anak nakal, alhamdulillah kita jadi kayak sekarang," tulis Azriel dalam unggahannya.
Tak hanya itu, Azriel kemudian mengungkit perlakuan Raul Lemos kepada mereka selama ini.
"Apa pernah om usaha deketin kita? Yg ada selalu mau nya dihormatin. om setiap hari story jelekin kita, mojokin kita, kita diem mii. Tapi kalo diginiin terus," ungkapnya.
Azriel bahkan mengancam membeberkan percakapannya dengan Raul Lemos yang dinilai memaki mereka.
"apa mau jiel kasih rekaman om maki2 kita minggu lalu ditelfon, dan mimi cuma diem liat om tulis2 story, mimi cuma diem malah salahin kita pas om maki2.. sampe maki bunda dan pipi juga. Sampe buat kaka stres berat ke psikolog. Jiel pun ikut stres," bebernya.
Azriel juga pasang badan saat sang ayah ikut disudutkan dalam konflik yang terjadi di antara mereka.
"Kesbaran jiel juga ada batas nya. Biar kita semua malu sekalian. Biar semua orang tau yg sebenar nya, dan tolong mii dan om. Jangan selalu sakitin pipi.
Pipi orang paling sabar di dunia. Jangan ungkit yg dulu2. Pipi selalu ajarin kita sopan santun dan hargain mimi," kata Azriel.
Azriel pun meminta Raul Lemos berhenti untuk melakukan tindakannya.
(*)