Berakibat Fatal! Penggunaan Masker Bagi Bayi dan Anak di Bawah Usia 2 Tahun Bisa Sebabkan Kematian

Rabu, 27 Mei 2020 | 19:30
focus taiwan

ilustrasi penggunaan masker pada anak-anak

GridStar.ID - Masyarakat diminta untuk menggunakan masker saat keluar rumah demi mengurangi penularan virus corona.

Meski dinilai menjadi cara yang efektif dalam mengurangi penyebaran virus, namun hal ini tak dianjurkan dilakukan untuk bayi dan anak di bawah usia 2 tahun.

Bukan tanpa sebab, penggunaan masker pada bayi akan berakibat fatal yang memicu kematian.

Baca Juga: Lakukan Protes Karena Kekurangan APD dan Masker Karena Covid-19, Dokter Ini Malah Dipukuli Hingga Tergeletak dan Diseret ke Rumah Sakit Jiwa

Dilansir dari The Sun, 17 April 2020, para ahli mengemukakan pemakaian masker pada anak-anak yang masih terlalu muda justru bisa menyebabkan kematian.

Hal itu karena masker mempersulit proses pernapasan yang dilakukan oleh para bayi dan bayi di bawah usia dua tahun (baduta).

Mereka akan kesulitan menarik dan mengembuskan udara karena terhalang kain masker.

Baca Juga: Tak Pakai Masker Hendak ke ATM, Pria Berkumis Ngotot dan Tantang Duel Satpam Bank, Setelah Viral Begini Akhirnya

Apalagi saluran pernapasan yang mereka miliki ukurannya lebih kecil dari pada orang dewasa.

"Anak-anak memiliki saluran pernapasan lebih kecil yang akan bekerja lebih keras untuk menghirup oksigen melalui masker," kata dr. Daniel Atkinsol dari Treated.com.

Jika dipaksakan, penggunaan masker itu bisa memicu mati lemas yang disebabkan kehabisan oksigen.

Baca Juga: Bukan Masker yang Jadi Alat Terpenting, Ini Indera yang Paling Sering Kecolongan Jadi Pintu Masuk Virus Corona, Segera Pakai Alat Pelindungnya!

Selain itu, ada juga risiko lain yang membahayakan bagi bayi.

Yakni ketika mereka mencoba untuk melepas masker karena merasa tidak nyaman, itu bisa menyebabkan luka di permukaan kulit lembut mereka.

Masker aman digunakan anak usia 3 tahun ke atas

Selanjutnya, dr. Mike Linney dari Royal College of Paediatrics and Child Health menyatakan hal yang serupa.

Baca Juga: Wajah Glowing saat Lebaran? Selama Puasa Pakai Masker Susu Bubuk, yuk!

Masker baru aman digunakan oleh anak-anak berusia sekitar 3 tahun ke atas.

Dokter umum yang fokus pada kesehatan anak-anak, dr. Philippa Kaye mengatakan, penggunaan masker pada bayi dan baduta selain mempersulit pernapasan mereka juga akan meningkatkan frekuensi tangan mereka menyentuh area muka.

Hal itu justru akan meningkatkan risiko terkena virus.

Baca Juga: Penimbun Masker Ini bak Kena Batunya, Stress Merugi Ratusan Juta karena Jualannya Tak Laku Padahal Butuh Uang, Kini Jadi Bahan Nyinyiran Pedas Warganet: Azab Penimbun Masker!

"Mereka yang berusia di bawah dua tahun akan menyentuh wajah dan masker mereka setiap saat, membuat mereka penggunaan masker itu kurang efektif dan berisiko menyumbat saluran udara dan pernapasan mereka. Tolong hindari!" sebut dia.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) pun mendesak para orangtua untuk tidak mengenakan masker pada anak-anak yang masih terlalu kecil.

Peringatan ini dikeluarkan melihat banyaknya orangtua yang membuat masker untuk bayi mereka, dan banyak juga orang yang menjajakan masker anak di platform jual beli online Amazon.

Baca Juga: Wabah Virus Corona Masih Melanda, Masker Kain DIY Ternyata Bisa Dibuat Pakai Bahan Ini, Virus Tersaring 50%

Hindari tempat umum

Untuk menjaga bayi dan baduta ini terhindar dari virus, para ahli menyarankan orangtua dan keluarga untuk tetap menjaga mereka di dalam rumah dan menghindari tempat umum selama pandemi masih berlangsung.

Selain itu, keluarga yang ada di sekelilingnya juga diminta untuk selalu mempraktikkan membersihkan tangan dengan sabun.

Jika kondisi tangan belum bisa dipastikan bersih, sebisa mungkin orang dewasa atau siapa pun yang ada di sekeliling bayi tidak menyentuh, mencium, atau melakukan kontak fisik secara langsung.

Baca Juga: Nasib Apes, Tergiur Beli Masker Medis Harga Rp30.000 untuk 100 Lembar Pemuda Ini Telan Pil Pahit Saat Lihat Masker yang Didapatnya Berukuran Janggal: Kirain Teh Celup!

"Cara yang lebih efisien dan rendah risiko untuk menjaga anak-anak dari terjangkit virus corona, pastikan mereka tetap di dalam rumah sebisa mungkin. Jika berada di luar rumah, setidaknya Anda dan mereka tetap menjaga jarak aman minimal 2 meter dari orang lain, dan bantu mereka dengan rajin mencuci tangan," jelas dr. Atkinsol. (*)

Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judulBerisiko Fatal, Masker Dilarang Dikenakan pada Bayi dan Baduta

Editor : Hinggar

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya