GridStar.ID - Penis captivus merupakan istilah medis untuk kejadian alat kelamin gancet saat bercinta.
Beberapa kasus pasangan bercinta berakhir dengan gancet harus mendapatkan bantuan medis.
Namun, kejadian langka ini tentu menjadi sorotan publik.
Video yang viral belum lama ini menunjukkan, gancet tidak hanya terjadi pada pasangan pria dan wanita.
Pasangan sesama jenis antara pria dengan pria, dikenal sebagai gay atau homo, ternyata juga mengalami gancet.
Video viral di media sosial yang bedurasi 4 menit 24 detik memperlihatkan dua pria di dalam kamar, dengan satu pria berada di belakang pria lainnya.
Pasangan yang diduga gay ini tidak bisa melepaskan diri satu sama lain.
Pria yang berada di depan beberapa kali menangis meraung-raung, dan pria yang berada di belakangnya juga beberapa kali berteriak kesakitan.
Informasi dari video viral di media sosial itu menyebutkan, kejadian gancet di antara dua pria tersebut berlangsung di Kongo, Afrika.
Terlihat pasangan ini bagian tubuh dari pinggang ke bawah ditutupi sarung.
Beberapa orang di sekitarnya terlihat menasehati, bahkan ada seorang perempuan yang tak segan-segan memarahi dan menghujat mereka.
Tak lama kemudian, pasangan ini berdiri lalu berjalan keluar rumah dengan meringis kesakitan.
Mereka dimasukkan ke dalam mobil untuk kemudian diantar ke rumah sakit.
Sebelumnya juga diberitakan, beredar video viral yang memperlihatkan seorang pria berada di atas tubuh seorang wanita, dengan tubuh dibalut selimut, viral di media sosial.
Video tersebut tidak biasa, karena pasangan ini dalam kondisi "lengket", yakni alat vital si pria lengket dengan organ intim si wanita, tak bisa lepas.
Satu di antara akun Facebook yang mengungkap pasangan gancet ini adalah "Dunia Dalam Berita" dan kemudian banyak di-repost oleh akun lain.
Tak jelas kapan video direkam dan di rumah sakit mana.
Terlihat seorang pria dan seorang wanita saling tindih dengan tubuh pria di atas.
Keduanya tidak mengenakan pakaian, tetapi bagian dada ke bawah ditutup selimut.
Keduanya dibawa masuk ke dalam ruang pemeriksaan sebuah rumah sakit.
Dokter kemudian menanyai mereka apa yang terjadi.
Baik si pria maupun si wanita menjelaskan bahwa kejadiannya tiba-tiba, saat mereka sedang berhubungan badan, tiba- tiba organ intim mereka tidak bisa lepas.
(*)