GridStar.ID - Meski Lina Jubaedah sekarang sudah meninggalkan dunia untuk selama-lamanya.
Kepergiannya Lina Jubaedah meninggalkan sejumlah warisan yang tak sedikit jumlahnya.
Beredar kabar bahwa kekayaan Lina Jubaedah mencapai Rp 10 miliar.
Aset lainnya Lina Jubaedah yakni sebidang tanah dan kos-kosan.
Hingga gini proses penanganan harta gono-gini warisan masih belum selesai.
Warisan akan diberikan pada anak-anak Lina Jubaedah hasil pernikahannya dengan komedian Sule.
Teddy yang bestatus menjadi suami Lina sempat dituding menjadi penyebab meninggalnya sang ibu Rizky Febian tersebut.
Menjanggalnya kematian Lina Jubaedah yang dirasa mendadak membuat Rizky Febian meminta bantuan pihak kepolisian untuk mengusut.
Setelah Jenazah Lina diautopsi alhasil tidak ditemui hal yang mengarah pada motif pembunuhan.
Baca Juga: Beberkan Perlakuan Teddy Berubah Setelah Menikahi Anaknya, Ibunda Lina Jubaedah: Mama Kayak Pembantu
Meski huru hara tersebut sudah usai, Teddy masih berurusan dengan warisan sang mendiang istri.
Melansir kanal YouTube Cumi Cumi pada (11/03), Teddy menggandeng 10 pengacara untuk selesai urusan warisan mediang Lina Jubaedah.
"Ada sepuluh orang yang dampingin, ya bismillah lah kita minta doa kepada masyarakat Indonesia kasus ini," Kata Mohammad Ali Nurdin kuasa hukum Teddy.
"Bisa diselesaikan dengan cara kekeluargaan," saut Teddy.
"Teddy bisa meneruskan hidupnya, pihak keluarga sana juga bisa hidup damai," Lanjut kuasa hukumnya,
Menurut Teddy menggandeng kuasa hukum karena awam masalah hukum warisan.
"Ya karena saya sendiri awan dengan hukum yang berhubungan dengan beginian.
Tadinya saya nggak mau ngebahas ini, kemarin kan dipanggil dari pihak lawyer alhamrhumah sama A Iky-nya jadi saya sendiri lebih baik yaudah dikuasain lagi," Kata Teddy.
Teddy juga mengatakan jika ia yang turun tangan sendiri takut salah langkah.
"Karena biar beliau yang lebih tahu hukumnya gimana, biar beres semua terus nggak ada masalah lagi lah.
Kemarin kasusnya sudah ditutup, karena saya awam saya langsung tunjuk kuasa ke beliau buat beres, kalau saya yang maju takut salah lagi karena saya nggak paham tentang hukum masalah ini," Tutur Teddy. (*)