Pilu, sang Istri Tak Sadar Selama Ini Berhubungan Ranjang dengan Adik Kandung, Hubungan Sedarah Tercium Usai Ipar Hamil 4 Bulan hingga Dicoret dari KK

Sabtu, 07 Maret 2020 | 17:00
Surya Malang

Pilu, sang Istri Tak Sadar Selama Ini Berhubungan Ranjang dengan Adik Kandung, Hubungan Sedarah Tercium Usai Ipar Hamil 4 Bulan hingga Dicoret dari KK

GridStar.ID - Kabar terjadinya fenomena pernikahan sedarah di Bulukumba, Sulawesi Selatanbeberapa waktu lalu sempat terkuak hingga buat publik geger.

Pernikahan terlarang tersebut dilakukan Ansar (32) dan FI (26) yang merupakan sauadara kandung.

Keduanya menikah diam-diam saat FI telah mengandung 4 bulan dari hasil hubungan gelap tersebut.

Baca Juga: Kisah Cencen Ngemper di Depan Rumah Idaman, Dulu Suami Fitri Salhuteru Tak Mampu Tapi Kini Berduit karena Bisnis Kelas Kakap Ini: Jangankan Uang, DP-nya aja Nggak Punya!

Bahkan, Ansar meninggalkan sang istri, Hervina (26) yang selama ini tak curiga dengan kedekatan dua kakak beradik ini.

Melansir Tribun Timur via GridHot.id, pada awalnya pernikahan sedarah ini awalnya tanpa sepengetahuan keluarga di Bulukumba.

Baru terbongkar ketika keluarga mendapat kiriman foto dan video akad nikah yang berlangsung di Jl Tirtayasa, RT 58, Balikpapan Tengah, Gunung Sali Ilir, Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (23/06/2019).

Baca Juga: Baru Sadari Ashraf Cinta Sejatinya yang Terpisahkan Maut, Bunga Citra Lestari Sempat Beberkan Keinginan Suami Semasa Hidup Selalu Ingin Pacaran!

Hervina pun melaporkan Ansar ke Mapolres Bulukumba lantaran diduga melakukan perselingkuhan dengan adik FI, adik kandungnya sendiri.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Hervina, Ansar dan FI telah melangsungkan pernikahan di Kalimatan.

"Saya harap keadilan dan kepastian hukum, serta meminta kepada aparat penegak hukum untuk menangkap Ansar," kata Hervina usai melapor di Mapolres Bulukumba, Senin (01/07/2019).

Baca Juga: Gara-Gara Virus Corona Diduga Menyebar dari Gereja Ini, Pemimpin Sekte Sesat di Korea Selatan Duduk Bersimpuh Minta Maaf Usai Terjerat Pasal Pembunuhan

Saat melapor kepada polisi di Mapolres Bulukumba, Hervina mengungkapkan jika FI sekaligus adik iparnya itu sedang hamil 4 bulan saat dinikahi oleh suaminya.

Akhirnya Hervina pun menggugat cerai suaminya setelah proses hukum tersebut berjalan.

"Setelah proses hukum, saya akan meminta cerai,” katanya.

Baca Juga: Tak Tahan Lihat Ayu Selalu Jadi Kambing Hitam Rumah Tangga Raffi dan Nagita, Ruben Onsu Kecewa pada Tayangan Pagi-Pagi Pasti Happy: Ayu Diem Selama Ini Bukan Berarti Ayu Ngalah, Ayu Salah!

Ayah kandung Ansar dan FI, Mustamin merasa sangat malu atas pernikahan sedarah yang dilakukan oleh kedua anaknya dan berharap agar mereka menjauh dari keluarga.

Melansir dari Kompas.com, Mustamin mengaku ingin supaya dua buah hatinya itu dijatuhi hukuman setimpal karena telah melanggar hukum agama.

Bahkan dia berkata jika ada hukum adat, maka dia rela kedua anaknya menjalani hukum adat yang ada.

Baca Juga: Sempat Dibui hingga Kontroversi Dirinya Nikahi Bripda Mantan Ajudan Veronica Tan Disorot, Sosok Ini Prediksi BTP Alias Ahok Maju Capres 2024: Yang Tidak Diketahui Publik Kebuka!

"Saya tidak mau lagi melihat kedua anak itu. Jika hukum adat bisa dilakukan, kedua anak ini akan di-labu (ditenggelamkan di laut dengan cara dimasukkan ke karung)," ujar Mustamin menanggapi pernikaahan yang dilakukan oleh anak-anaknya.

Saudara tertua Ansar dan FI yang berinisial RS mengaku dirinya akan membuang kedua adiknya akibat melakukan perbuatan mencoreng nama baik keluarga.

Dirinya tidak mau melihat lagi kedua adiknya itu.

Baca Juga: Gara-Gara Foto Vulgar Tara Basro Bisa Kena UU ITE, Mbah Mijan Bawa-Bawa Foto Dewi Sanca Tanpa Busana yang Lebih Hot: Selama Ini Aksi Pawang Uler Kasur Aman Saja?

Berdasarkan kabar terbaru, seperti yang dikabarkan melalui channel Youtube Official iNews, Kamis (04/07/2019), orang tuan Ansar dan FI telah menegaskan bahwa sudah tidak lagi menganggap keduanya sebagai anggota keluarga.

Orang tua Ansar dan FI mengonfirmasi telah resmi menghapis keduanya dati daftar keluarga.

Bahkan orangtuanya sudah menganggap keduannya meninggal dunia.

Baca Juga: Begini Cerita Penggali Makam Pasien yang Diisolasi, Awalnya Dikira Virus Corona Ternyata Flu Babi: Waktu Itu Was-Was, Harus Selesai dalam 2 Jam

"Buang saja buang dia, tidak mau lagi kembali ke sini," jelas orangtua Ansar dan FI.

Pihak keluarga bersama perangkat desa dan Bintara Pembina Desa telah membuat surat pernyataan soal penolakan Ansar dan FI kembali ke Bulukumba.

"Kami sepakat kedua orangtuanya, bahkan saudara-saudaranya dengan istrinya bersama anaknya itu menolak kembali berdomisili di desa kami," jelas Kepala Desa Salemba, Andi Agung.

Pernyataan tertulis itu bahkan ditandatangi di atas materai 6 ribu untuk memperkuat pernyataannya.

"Pernyataan itu kami bikin bersama Pak Bhabinsa Bhabinkamtibmas dibikinkan di rumahnya pernyataan secara tertulis dan bermaterai 6 ribu," ungkap Andi Agung.(*)

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Sumber : GridPop.ID

Baca Lainnya