GridStar.ID - Banjir bandang terjadi di Sungai Sempor, Sleman pada Jumat (21/01).
Dalam kejadian tersebut menelan korban para siswa SMP Negeri 1 Turi yang sedang melakukan kegiatan susur sungai.
Tercatat pada Sabtu (22/02) pagi, sebanyak 9 siswa menjadi korban meninggal dunia karena peristiwa tersebut.
Salah satu korban bernama Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah ditemukan meninggal dunia.
Siswa SMPN 1 Turi tersebut dimakamkan pada Sabtu (22/02).
Nahas bagi remaja ini, karena ia dimakamkan tepat di hari ulang tahunnya.
Diketahui kegiatan susur sungai ini merupakan kegiatan outbond pramuka SMPN 1 Turi.
Acara ini dilakukan di wilayah Outbound Valley Sempor Dukuh, RT.03/RW.10, Ngentak Dukuh, Donokerto, Kecamatan Turi, pada Jumat (21/02).
Sebelumnya dikabarkan ada 250 siswa yang ikut dalam acara susur sungai tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Basarnas Yogyakarta Wahyu Efendi.
"Rincian awal, enam izin. Jadi jumlah sisanya 250 siswa (yang ikut susur sungai)," ujar Kepala Basarnas Yogyakarta, Wahyu Efendi dikutip dari Kompas.com.
Data terakhir menunjukkan ada 9 orang meninggal dunia dan satu orang siswa masih dalam pencarian.
Sedangkan korban yang mengalami luka sebanyak 23 siswa dengan rincian 21 siswa menjalani rawat jalan dan 2 siswa lainnya menjalani rawat inap di Puskesmas Turi. (*)