GridStar.ID - Pangeran Harry dan Meghan Markle akhirnya mendapatkan restu dari Ratu Elizabeth untuk mundur dari anggota senior keluarga kerajaan Inggris.
Pernyataan dari Ratu Inggris tersebut diunggah oleh akun instagram @sussexroyal pada Sabtu (18/01).
"Selama berbulan-bulan berbincang dan berdiskusi, saya senang bahwa bersama-sama kita telah menemukan jalan maju yang konstruktif dan mendukung untuk cucu saya dan keluarganya.
Harry, Meghan dan Archie akan selalu menjadi anggota keluargaku yang sangat dicintai.
Saya menyadari tantangan yang mereka alami sebagai hasil pengawasan ketat selama dua tahun terakhir dan mendukung keinginan mereka untuk kehidupan yang lebih mandiri.
Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada mereka atas semua kerja penuh dedikasi mereka di seluruh negeri, Persemakmuran dan seterusnya, dan saya sangat bangga dengan bagaimana Meghan begitu cepat menjadi salah satu keluarga.
Ini adalah harapan seluruh keluarga saya bahwa perjanjian hari ini memungkinkan mereka untuk mulai membangun kehidupan baru yang bahagia dan damai,"
Ini bukan pilihan yang muda bagi Pangeran Harry, karena ia harus melepaskan banyak hal yang sudah melekat padanya bahkan sejak lahir.
Baca Juga: Ditinggalkan Pangeran Harry, Pangeran William Curhat Pilu: Saya Tak Bisa Merangkul Saudara Saya Lagi
Pangeran Harry harus kehilangan gelarnya sebagai His Royal Highness (HRH) yang telah disandangnya sejak lahir.
Meskipun gelar Duke (Adipati) masih menjadi miliknya, tetapi gelar HRH hanya ada dalam namanya.
Tak hanya itu, Pangeran Harry juga harus membayar kembali biaya perbaikan rumah di Frogmore Cottage yang sempat direnovasi sebagai tempat tinggal keluarganya.
Biaya yang harus dibayar pun tak sedikit, ia harus mengganti sebesar 2,4 juta poundsterling atau sekitar 42 miliar rupiah.
Namun rumah tersebut nantinya tetap menjadi rumah keluarga Inggris mereka.
Pangeran Harry juga kehilangan gelar Kapten Jenderal Marinir, Komandan Hon Air, Commodore-In-Chief dan gelar Duta Besar Pemuda.
Tetapi mereka masih bisa mempertahankan perlindungan dan asosiasi pribadi mereka, tetapi tidak lagi secara resmi mewakili sang Ratu. (*)