Baru Berusia 19 Tahun, Gadis Ini Terbaring Tak Beradaya Karena Paru-parunya Rusak Parah, Penyebabnya Hobi Nge-Vape

Sabtu, 18 Januari 2020 | 06:30
Instagram@clairechunggg

Baru Berusia 19 Tahun, Gadis Ini Terbaring Tak Beradaya karena Paru-parunya Rusak Parah, Penyebabnya Hoby Nge-Vape

GridStar.ID - Hingga kini masih banyak masyarakat yang memilih merokok.

Tak hanya dewasa saja, kalangan anak muda juga melakukannya.

Bahkan, kini tak sedikit para perempuan yang juga merokok.

Baca Juga: Belum Sembuh dari Penyakitnya, Panglima Langit Sebut Ashanty Diserang 7 Dukun Santet

Tak hanya rokok tembakau, kini mulai bermunculan variasi baru untuk merokok.

Salah satunya adalah dengan vape atau rokok elektrik.

Pengguna rokok atau vape ini pun tak hanya di Indonesia, melainkan juga banyak dilakukan oleh berbagai masyarakat di seluruh belahan dunia.

Baca Juga: Justin Bieber Mengaku Alami Penyakit Lyme, Sebuah Infeksi yang Biasa Dibawa Oleh Kutu

Para pengguna rokok mungkin sudah tahu bahaya rokok yang banyak didengungkan.

Kemunculan vape pun dijadikan alternatif dan dianggap lebih sehat karena lebih canggih.

Namun, sesungguhnya keduanya memiliki bahaya yang sama.

Baca Juga: Mantan Suami Sule Tak Miliki Riwayat Penyakit Kronis, Begini Kesaksian Tetangga Lina yang Turut Mandikan Jenazah

Bahkan kerusakan paru-paru akibat konsumsi vape ini pun nyata adanya.

Hal ini dirasakan oleh Clarie, perempuan yang tinggal di Amerika ini harus terbaring lemah karena terjadi kerusakan pada paru-parunya.

Wanita berusia 19 tahun ini mengaku dirinya kerap menggunakan vape.

Baca Juga: Penyakit Mewabah Pasca Banjir, Ini Cara Mencegah Agar Tak Jatuh Sakit

Hingga suatu hari ia merasakan demam tinggi mendadak dan tanpa sebab.

Melalui unggahan di Instagramnya @clairechunggg pada 30 Desember 2019 lalu, Claire menceritakan kondisinya.

Unggahannya pun sekaligus menjadi peringatan pada orang yang menggunakan vape atau hal serupa.

Baca Juga: Ramalan 2020: Roy Kiyoshi Beberkan Lihat Artis Mendadak Kena Penyakit Aneh hingga Bakal Muncul Lagi Kasus Ikan Asin!

"Selama 3 minggu terakhir, saya mengalami demam tinggi secara konsisten pada 104 (derajat) tanpa gejala lainnya. Dari sini, kami mengira flu atau pilek jadi setelah beberapa minggu meminum obat OTC tapi tak membaik, saya pergi untuk memeriksakan lebih lanjut," terangnya.

Ia pun melakukan berbagai tes soal kesehatannya itu karena sudah berminggu-minggu minum obat namun tak sembuh juga.

"Setelah mempertimbangkan malaria, gangguan autoimun, dan banyak tes lainnya, rontgen dada menunjukkan apa yang mereka rasakan adalah pneumonia ringan di bagian bawah paru-paru kiri saya. Setelah menggunakan dua antibiotik selama 48 jam, demamnya masih melonjak hingga 104, jadi saya pergi ke UGD pada pagi hari saat Natal," ujarnya.

Instagram@clairechunggg
Instagram@clairechunggg

Baru Berusia 19 Tahun, Gadis Ini Terbaring Tak Beradaya karena Paru-parunya Rusak Parah, Penyebabnya Hoby Nge-Vape

Baca Juga: Bukan Serangan Jantung, Ini Penyakit yang Diderita Mantan Istri Sule Sebelum Akhirnya Meninggal Dunia

Hingga akhirnya ia pun melakukan CT scan pada paru-parunya dan terkejut mendapati hasilnya.

"Paru-paru yang sehat pada pemindaian harusnya berwarna hitam. Paru-paru saya yang berusia 19 tahun benar-benar berkabut dan putih di pemindaian, seluruhnya menutupi kedua paru-paru. Saya dibawa dengan ambulans untuk dirawat di perawatan yang lebih intensif," tambahnya.

"Setelah melakukan lebih banyak tes dan bronkoskopi, ditentukan bahwa tidak ada infeksi dan jaringan paru-paru saya benar-benar hancur karena menggunakan juul, vape, dan oil cartridges," ungkapnya.

Baca Juga: Meski Banjir Telah Surut, Waspadai 5 Penyakit yang Mengintai Setelahnya!

Merasa sudah diambang batas, Claire pun mengingatkan semua orang bahwa yang dialaminya adalah nyata.

"Dalam hal ini, saya kemungkinan besar akan MATI dalam bulan berikutnya.Silakan ambil dari pengalaman pribadi bahwa ini BUKAN layak dari sesuatu yang sebodoh perangkat nikotin. Cerita yang Anda dengar secara online ini NYATA. Kematian adalah kemungkinan yang SANGAT nyata, saya masih dirawat di rumah sakit pada daftar cucian obat-obatan iv dan steroid, saya mungkin memiliki jaringan parut permanen di paru-paru saya, dan itu semua karena juul dan carts," pungkasnya pada unggahan 30 Desember 2019. Hingga pada 5 Januari 2020, Claire kembali membagikan cerita tentang penyakitnya.

Baca Juga: Ramalan Roy Kiyoshi Tahun 2020: Banyak Public Figure Terkena Penyakit Dadakan Hingga Meninggalnya Seorang Artis Senior

Ia memberikan bukti nyata hasil scan paru-parunya yang telah rusak.

Gadis yang bersekolah di The Culinary Institute of America ini pun menunjukkan perbedaan paru-paru sehat dan paru-paru miliknya yang sudah rusak parah.

Meski tak ada gejala atau merasakan sakit, namun paru-parunya kini telah rusak parah.

Claire pun kini tengah berjuang melawan penyakitnya. Ia kini mendapat banyak dukungan dari warganet.

Artikel ini telah tayang di gridfame.id berjudulBaru Berusia 19 Tahun, Paru-paru Gadis Ini Rusak Parah Karena Rajin Nge-Vape Tiap Hari

(*)

Editor : Hinggar

Sumber : Fame.grid.id

Baca Lainnya