Follow Us

Namanya Sama-sama Legend Namun di Jalur Berbeda, Siapa Sangka Ayah Indro Warkop DKI Tercatat di Banyak Buku Sejarah karena Menjadi Salah Satu Orang Berpengaruh Ini Bagi Tanah Air

Yulia Susanti - Senin, 08 Maret 2021 | 10:02
Namanya Sama-sama Legend Namun di Jalur Berbeda, Siapa Sangka Ayah Indro Warkop DKI Tercatat di Banyak Buku Sejara karena Menjadi Salah Satu Orang Berpengaruh Ini Bagi Tanah Air
Ilustrasi Instagram indrowarkop_asli/Dok.BIN

Namanya Sama-sama Legend Namun di Jalur Berbeda, Siapa Sangka Ayah Indro Warkop DKI Tercatat di Banyak Buku Sejara karena Menjadi Salah Satu Orang Berpengaruh Ini Bagi Tanah Air

GridStar.ID - Sosok Indro Warkop sudah tidak asing lagi bagi publik.Namanya melambung sejak bermain dalam film Warkop DKI.Indro pelawak yang lekat dengan Dono dan Kasino yang telah wafat.

Baca Juga: Putra Almarhum Dono Menikah, Indro Warkop Peluk Anak Sahabatnya Saat Jadi Saksi Nikah dan Beri Pesan Menyentuh: Hanya Maut yang Boleh MemisahkanSiapa sangka, ternyata Indro bukan dari keluarga sembarangan.Ayahnya merupakan orang yang mempuntai jabatan penting di kepolisian RI.Moehamad Oemargatab merupakan pendiri lembaga intelijen atau yang sekarang dikenal sebagi Badan Intelijen Negara (BIN).

Baca Juga: Perceraian Orangtuanya Beberapa Tahun Lalu Masih Saja Disenggol Netizen, Putri Ahok Tak Segan-Segan Beri Jawaban Menohok Ini: Pikirkan Urusan Kalian Sendiri!

Melansir Sosok.id, ternyata Oemargatab adalah ayah dari pelawak senior Tanah Air, Indro Warkop DKI.Dalam berbagai catatan sejarah jasa Oemargatab tak bisa disepelekan begitu saja.Seperti yang pernah terdapat di majalah Kan Po, terbitan tahun 1943 Oemargatab telah menjadi seorang petugas kepolisian di jaman penjajahan Jepang dengan pangkat inspektur dan bertugas di Banyumas.

Baca Juga: Dituding Jadi Penyebab Keretakan Rumah Tangga Celine Evangelista, Sosok Ini Bongkar Kebiasaan Bersama Natasha Wilona dan Stefan Wiliam di Lokasi SyutingDalam berbagai arsip di periode Revolusi atau setelah proklamasi kemerdekaan, beberapa arsip itu menunjukkan sosok Oemargatab tetap menjadi salah satu pejabat cukup hebat.Sekitar tahun 1948, Oemargatab sudah menjadi Kepala bagian pengawas Aliran Masyarakat (PAM) di Yogyakarta.Dalam artikel berjudul "Intelijen Negara dan Intelijen Keamanan" yang termuat di buku Negara, Intel, dan Ketakutan (2006: 71), Muradi menyebut Oemargatab sebagai pemimpin pertama PAM.Baca Juga: Blak-blakan Pernah WhatsApp Ariel NOAH yang Ditaksirnya, Ruben Onsu Disemprot Nikita Mirzani Tanyakan Lebih Pilih Sophia Latjuba atau Luna Maya: Nggak Dua-duanya Lah!

Mengutip dari buku 20 Tahun Perkembangan Angkatan Kepolisian Republik Indonesia (1967), Pendirian PAM dimaksudkan untuk mengganti Polisi Bagian Politik.“[PAM] mempunyai tugas mengawasi aliran-aliran yang membahayakan negara dan bekerjasama dengan masyarakat,” catat buku itu (hlm. 242).Ternyata tugas PAM yang digawangi ayah Indro Warkop ini cukup strategis.

Baca Juga: Dicerai Taqy Malik di Saat Pernikahannya Baru Seumur Jagung, Begini Reaksi Salmafina Sunan Kala Diajak Nikah oleh Kekasih Bulenya, Singgung Soal Ketidaksiapan Meski Telah Bertemu Calon MertuaSalah satunya di bawah kepemimpinan Oemargatab sebelum pecah peristiwa PKI Madiun, PAM telah mengencium pergerakan para anggota PKI tersebut.“Pihak musuh akan mempergunakan kekeruhan-kekeruhan di dalam negeri, untuk melakukan siasat pengacauan atau penyerbuan yang akan menguntungkan mereka,” tulis Oemargatab, seperti tercantum dalam "Arsip Djogja Documenten nomor 334: Laporan Djawatan Kepolisian Indonesia Bagian PAM Perihal Bahaya Perang Saudara 27 Februari 1948".Setelah PAM berganti menjadi Intelkam atau Dinas pengawasan Keselamatan negara (DKPN) berdasarkan Surat Keputusan Pemerintah No.Pol: 4/2/28/UM tanggal 13 Maret 1951.Baca Juga: Perceraian Orangtuanya Beberapa Tahun Lalu Masih Saja Disenggol Netizen, Putri Ahok Tak Segan-Segan Beri Jawaban Menohok Ini: Pikirkan Urusan Kalian Sendiri!

Nama Oemargatab masih bercokol sebagai pimpinan di divisi tersebut.“Keselamatan negara di sini juga keselamatan bangsa yang tidak menyinggung aliran-aliran masyarakat,” tulis buku 20 Tahun Perkembangan Angkatan Kepolisian Republik Indonesia (hlm. 243).Tugas dari kelompok ini pun tetap sama yakni untuk menjadi pengintai atau mata-mata atau intelijen bagi negara.

Baca Juga: Dulu Dikabarkan Nikah Gegara Hamil Duluan, Bak Bumi dan Langit Penampilan Sarah Amalia Kini Beda Banget, Menikah Lagi dan Masih Sering Bertemu Ariel NOAHDKPN inilah yang kemudian pada tahun 2002 silam berubah menjadi Badan intelijen Negara (BIN) hingga hari ini.Dengan demikian ternyata sosok ayah dari Indro Warkop DKI ini tak bisa diremehkan.Bahkan bisa dikatakan salah satu tokoh penting berdirinya Indonesia sebagai sebuah negara. (*)

Source : Sosok.id

Editor : Grid Star

Baca Lainnya

Latest