Singgung Masa Idah, Meggy Wulandari Beberkan Alasannya Minta Dinikahi Secara Siri Oleh Suami Barunya

GridStar.ID - Pernikahan dari Meggy Wulandari memang masih menjadi perbincangan hangat saat ini.

Terlebih lagi Meggy menikah satu bulan setelah dirinya bercerai dengan Kiwil.

Meggy dan suaminya tersebut diketahui menikah pada Sabtu (19/09).

Baca Juga: Baru Nikmati Hangatnya Jadi Pengantin Baru, Meggy Wulandari Dituding Nikahi Suami Sahabatnya, Mantan Istri Kiwil Angkat Bicara: Jangan Ngelawak ah Netijen

Ia pun memilih menikah secara siri terlebih dahulu dan belum mengesahkannya secara negara.

Meggy menyampaikan bahwa suaminya saat ini adalah seorang pengusaha, dan berstatus sebagai duda dengan dua anak.

Meggy mengungkapkan bahwa dirinyalah yang memilih untuk menikah secara siri.

Baca Juga: Baru Sebulan Cerai Meggy Wulandari Sudah Nikah Siri dengan Pria Lain, Kiwil Disinggung Warganet Masih Cemburu karena Lakukan Ini: No Comment, Biar Nggak Kena Virus Murahan!

"Saya yang meminta (nikah siri) bukan dia, kalau dia maunya langsung aja secara negara," kata Meggy Wulandari dikutip dari tribunnews.com.

Mantan istri Kiwil tersebut mengungkapkan bahwa kenapa dirinya memilih pernikahan secara siri untuk saat ini.

Ia menyinggung masa idah yang dijalaninya setelah menikah dengan Kiwil.

Baca Juga: Enteng Lepas Status Janda Padahal Baru Sebulan Cerai, Begini Reaksi Anak-anak Kiwil Tanggapi Pernikahan Meggy Wulandari: yang Penting Bukan Suami Orang!

"Masa idah aku sekarang baru sebulan, tapi kan aku sama mas Kiwil sudah di talak secara halus di bulan April, saya sudah tidak menerima nafkah lahir batin dari mas Kiwil dari bulan April," kata Meggy.

Untuk menghindari fitnah, Meggy pun memilih melakukan pernikahan siri terlebih dahulu.

"Kalau secara negaranya kita menghormati hukum yang ada di negara kita ya nanti di Bulan November nikah negaranya."

Baca Juga: Baru Sebulan Resmi Jadi Janda Kiwil, Meggy Wulandari Kini bak Sedang Dimabuk Cinta dengan Suami Barunya, Beberkan Peristiwa Awal Berkenalan: Jantungku Berdebar Kencang!

"Untuk menghindari fitnah, zina dan hal-hal yang tidak diinginkan maka dilakukan pernikahan secara siri, secara agama," ujarnya.

(*)