GridStar.ID - Sepandai-pandainya menyimpan bangkai pasti bakal tercium juga baunya.
Mungkin itu peribahasa yang tepat untuk kejadian yang menimpa pasutri asal Taiwan ini.
Melansir Eva.vn, Minggu (07/06), kisah ini bermula dari perempuan bernama Yuan dan suaminya telah menikah selama 5 tahun.
Dari pernikahannya tersebut, Yuan dan suaminya dikarunai seorang anak berusia 4 tahun.
Sebelum menikah memang suami Yuan belum memiliki pekerjaan, namun ia berjanji untuk menghidupi keluarganya nanti.
Yuan yang kepincut ketampanan sang suami dan percaya janjinya, akhirnya memutuskan menikah.
Suaminya tak kunjung mendapat pekerjaan, membuat Yuan sering mengeluh soal keuangan.
Terpaksa sang suami memilih merantau untuk mencari peruntungan.
Setelah pergi merantau, akhirnya suami Yuan brcerita bahwa ia sudah mendapat pekerjaan tetap tapi tak menjelaskan secara rinci.
Yuan pun senang, lantaran keluarganya sudah tidak memiliki masalah keuangan lagi.
Pada awal 2020, suaminya tiba-tiba pamit, mengatakan akan melakukan perjalanan bisnis selama dua bulan di Provinsi Guangdong, Tiongkok.
Setelah dua bulan pergi, suaminya kembali dan membawa uang sebanyak 2,5 juta Yuan (Rp4,9 miliar), dia mengatakan itu adalah bonus yang didapatkannya dari pekerjaannya.
Yuan terkejut karena menurutnya uang tersebut terlalu banyak, jadi dia masih tidak percaya, tapi dia berpikir mungkin suaminya telah mencapai prestasi besar dalam karirnya.
Namun, semuanya berubah setelah perjalanan bisnis tersebut, pasangan suami istri ini melepas rindu dengan melakukan hubungan intim.
Pada Bulan April 2020, Yuan mengeluhkan rasa gatal pada bagian organ intimnya, sehingga dia pergi ke dokter untuk melakukan pemeriksaan.
Dookter kemudian, mengatakan bahwa dia menderita penyakit seksual yang menular.
Yuan yang merasa tidak pernah melakukan hubungan intim selain dengan suaminya merasa curiga.
Ia curiga bahwa suaminya telah selingkuh, selama perjalanan bisnisnya di Guangdong.
Setelah bertanya dan marah pada suaminya, akhirnya sang suami mengakui semuanya.
Selama melakukan perjalanan bisnis tersebut, ia bertemu dengan seorang wanita kaya dari Hong Kong.
Kemudian, keduanya melakukan cinta satu malam, demi imbalan uang, sebesar 2,5 juta Yuan (Rp4,9 Miliar).
Setelah berkata jujur, suaminya minta maaf pada Yuan, namun sang istri yang terlanjur marah akhirnya memutuskan untuk mengajukan perceraian.
(*)