Ruang perawatan khusus
Hal senada juga diungkapkah oleh Wakil Direktur Pendidikan dan Diklit sekaligus Jubir Satgas Covid-19 UNS/RS UNS, dr Tonang Dwi Ardyanto.
Menurutnya ada beragam faktor yang membuat biaya penanganan pasien Covid-19 mahal.
Salah satunya yakni adanya penanganan di ruangan khusus.
"Penanganan pasien Covid relatif tinggi biayanya, karena keharusan sarpras dan lokasi perawatan di ruang khusus, dengan APD khusus. Jadi meningkat biayanya," ujar Tonang saat dihubungi terpisah, Kamis (18/06).
Ia menambahkan, diperlukan biaya lebih untuk tempat khusus guna perawatan Covid-19, dengan alur terpisah, dan dengan peralatan terpisah.
"Dalam Kepmenkes 238/2020 ditetapkan pagu maksimal cost-per-day sebagai batasan maksimal. RS bisa mengajukan klaim, tapi tidak mungkin melebihi batas tersebut," lanjut dia.
Sementara, untuk dapat mendapatkan klaim, harus ada proses verifikasi di BPJS Kesehatan.
Oleh karena itu, tidak serta merta RS mendapat dana yang besar.
Tonang mengatakan, proses verifikasi mengharuskan pelayanan ke pasien sesuai standar yang ditulis di Kepmenkes 238/2020.