Melansir dari Kompas.com, Kakek Tajuddin dan Andi melangsungkan pernikahannya pada Sabtu, 22 April 2017 lalu pukul 14.30 di Desa Liliriangan, kecamatan Bengo, Kabupaten Bone, Sulawesi Utara.
Ternyata sang kakek merupakan mantan Sekretaris Daerah (Sekda) dan mantan Wakil Wali Kota parepare, Sulawesi Selatan.
Sayang, kini pernikahan kakek tersebut harus kandas karena istrinya yang masih sangat muda itu kedapatan selingkuh dengan pria lain.
Kakek Tajuddin dan Andi hanya menjadi sepasang suami istri selama 9 bulan, karena pada tanggal 3 Januari 2018 sang kakek menggugat cerai istrinya.
Perselingkuhan Andi diduga sebagai penyebab ia diceraikan oleh sang suami.
"Termohon telah menjalin hubungan/pacaran dengan seorang laki-laki yang tidak dikenal sebelumnya," demikian isi gugatan termohon sebagaimana dilayangkan ke Pengadilan Agama Watampone.
Andi dan Kakek Tajuddin resmi bercerai pada 17 September 2018 lalu.
Pada sidang tertutup ini Hakim Ketua Drs Adaming SH.MH sebagai hakim ketua, dibantu dua hakim anggota, Dra Hj Munawwarah SH.MH dan Drs Muh Arafah Jalil SH.MH membacakan perkara tersebut.
Baik A Tajuddin Kammisi maupun Andi Fitri hanya masing-masing hanya diwakili kuasa hukumnya.
"Bapak Tajuddin sangat bersyukur akhirnya pengajuan perceraiannya dikabulkan, ini berjalan kurang lebih delapan bulan," kata Andi Aswar Azis SH CIL, kuasa hukum Kakek Tajuddin.(*)