Alami Kerusakan Saraf Otak Level 4, Nita Thalia Ungkap Gejala Awal yang Dialaminya: Terlalu Tegang Pikiran

Selasa, 11 Oktober 2022 | 13:01
kolase Tribunnews

Nita Thalia

GridStar.ID - Kabar kurang menyenangan datang dari penyanyi dangdut Nita Thalia.

Sempat menghilang cukup lama dari panggung hiburan, Nita Thalia mengungkap kondisi kesehatannya yang sempat memburuk.

Dirinya mengaku mengalami kerusakan saraf otak dan harus menjalani terapi.

Nita pun mengungkapkan awal mula dirinya bia didiagnosa mengalami kerusakan saraf otak.

"Awal mulanya dari terlalu tegang pikiran, terlalu banyak pikiran, lebih mengarah ke depresi," kata Nita dikutip dari Kompas.com pada Selasa (11/10).

"Aku itu kalau ada masalah, kalau masalah belum selesai, dipikirin, selalu gitu, sambil kerja dipikirin," lanjutnya.

Selain itu, Nita Thalia juga mengalami sakit di bagian kepala.

Setelah melakukan konsultasi diketahui ia mengalami kerusakan saraf otak lima tahun yang lalu.Namun ia mengabaikan kondisi kesehatannya tersebut.

"Aku didiagnosa sama dokter mengidap kerusakan saraf otak. Sebetulnya dari lima tahun lalu ketahuan, cuma dibiarin aja. Waktu itu masih level dua," kata Nita.

Sempat menolak menjalani terapi, Nita Thalia merasakan sakit di bagian kepala semakin kuat hingga menjalar ke bagian punggung.

Baca Juga: Masih Bisa Melihat dan Berjalan, Nita Thalia Alami Kerusakan Saraf Otak Level 4 Justru Disebut Dokter Bak Mukjizat: Ya Allah Sampai Separah Itu

"Setiap pulang kerja kok sakit banget ya, kayak ditusuk-tusuk, karena aku yang kena saraf sensorik, kalau pas berasa sakit, kumat, sampai ke punggung," ujar Nita.

Bahkan karena kondisinya, ia sempat tak sadarkan diri hingga saat ini sakitnya telah masuk ke level empat.

Karena itulah dokter kini menyarankan Nita Thalia fokus menjalani terapi dan beristirahat.

"Kalau enggak istirahat takutnya pingsan saat kerja, kepala membentur lantai, fatal akibatnya kematian," jelas Nita.

Pedangdut tersebut kini bersyukur terapi yang dijalaninya berhasil dan membuat kondisinya semakin membaik.

"Alhamdulillah perkembangannya bagus, sekarang sudah tidak merasakan gejala sakit kepala apapun," tuturnya.

(*)

Tag

Editor : Hinggar

Sumber Kompas.com