Kabar Baik Bagi Penderita Asam Urat, Nyeri Sendi Hilang dengan Makanan Enak Kesukaan Sejuta Umat Ini

Jumat, 07 Januari 2022 | 16:31
Kompas

Steak dada ayam

GridStar.ID -Asam urat adalah jenis radang sendi yang berkembang ketika kadar asam urat darah tinggi secara tidak normal.

Asam urat membentuk kristal di persendian, sering kali di kaki dan jempol kaki, yang menyebabkan pembengkakan parah dan menyakitkan.

Dilansir dari WebMD, pada kadar normal, asam urat dalam darah seharusnya tidak akan menimbulkan masalah.

Kadar asam urat normal pada laki-laki pada umumnya yakni di bawah 7 mg/dL. Sedangkan kadar asam urat normal pada wanita adalah di bawah 6 mg/dL.

Melebihi itu maka akan menimbulkan penyakit asam urat atau gout.

Beberapa orang memerlukan obat untuk mengatasi asam urat, tetapi perubahan pola makan dan gaya hidup juga dapat membantu.

Menurunkan asam urat dapat mengurangi risiko asam urat dan bahkan dapat mencegah serangan berikutnya pada orang dengan kondisi ini.

Tanpa obat-obatan, salah satu caranya adalah mengatur menu makan saat sarapan.

Pada dasarnya, pemilik asam urat tinggi harus menetapkan pola makan yang sehat dan seimbang.

Baca Juga: Kabar Baik Bagi Penderita Asam Urat, Tak Perlu Minum Obat, Cukup Oleskan Bahan Dapur Ini Dijamin Nyeri Melayang

Mengutip dari Healthline, mereka harus membatasi mengonsumsi makanan laut, daging merah, dan minuman beralkohol.

Untuk menu makanan utama, Kita bisa mengganti berbagai lauk dengan ayam tanpa lemak.

Ayam tanpa lemak jauh lebih baik daripada sarapan dengan sosis atau daging merah.

Makanan lain yang juga paling sering direkomendasikan dalam kasus asam urat adalah telur karena tidak mengandung purin dan menyediakan banyak protein.

Oleh karena itu, sangat tepat untuk memasukkan telur rebus saat sarapan, yang mengandung vitamin D yang baik di dalam kuning telur.

Anda bisa makan tiga sampai lima telur setiap minggu dan hal tersebut masih dijamin sehat.

Bisa juga dengan mengganti produk susu murni dengan produk lainnya, misalnya minuman yang terbuat dari beras karena tidak mengandung purin, dan jangan memilih minuman yang memiliki banyak tambahan gula

(*)

Tag

Editor : Rahma

Sumber WebMD, Healthline