GridStar.ID -Kepergian Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah justru membuka tabir baru dibalik kasus yang pernah menerpa ibu dari Gala Sky Ardiansyah itu.
Seperti diketahui, Vanessa Angel pernah dihadapkan dengan kasus prostitusi online tahun 2019 silam.
Namun belakangan, beredar isu di media sosial jika Faye Nicole disebut kembali menjadi sebab Vanessa Angel tersandung kasus prostitusi online.
Nama Faye Nicole digadang-gadang yang membuat vanessa Angel terjebak dalam kasus tersebut.
Dikutip dari Kanal Youtube Surya Citra Televisi (SCTV), Vanessa Angel disebut dijebak oleh rekannya sesama artis.
Sontak nama Faye Nicole mencuat dan membuat geger. Bahkan, Netizen yang terlanjur temakan informasi itu menyerang akun Instagram Faye Nicole dengan komentar-komentar negatif.
Rumor ini mencuat sejak munculnya kabar keretakan persahabatan keduanya sejuak muncul kasus itu. Foto-foto kebersamaan keduanya pun telah lama dihapus oleh Vanessa Angel saat itu.
Ditengah suasana duka yang masih menyelimuti, Kini nama Faye Nicole menjadi buah bibir dan banyak diserang tudingan karena terlalu tega menyakiti Vanessa Angel semasa hidupnya.
Banyaknya isu yang beredar dan menyebut namanya, Faye Nicole kemudian buka suara.
Ia memberikan klarifikasi di media sosial.
"Hi semua, lagi rame banget di Tiktok. Aku mau meluruskan ya, aku harap bisa berhenti disini dan kalian jangan ke pancing sama berita yang sumbernya gak jelas. Sebelumnya aku mau ngasih tau kalau instagram @fayeofficials itu bukan punya aku pribadi ya. Itu fake account yang mengatas namakan aku. Jadi caption yang kesannya aku "menyindir" ALm (Karma Is Real) itu bukan aku yang bikin ya teman-teman.
dan di Tiktok itu juga ada berita kalau aku memblokir beliau pada saat itu. Pada kenyataanya aku sama sekali tidak memblokir Alm. Semoga berita ini cukup berhenti sampai disini dan kita semua bisa lebih bijak lagi menggunakan social media.
Untuk urusan aku dan alm biarlah itu jadi urusan pribadi aku dan beliau, sekarang kita fokus doain beliau ya, jangan diungkit-ungkit masa lalunya," tulisnya. (*)