Nyesel Baru Tahu! Kabar Gembira Bagi Umat Muslim di Indonesia, Ibadah Umrah Kembali Dibuka, Berikut Syarat dan Ketentuan dari Pemerintah

Selasa, 12 Oktober 2021 | 16:32
kompas.com

Ibadah Haji 2020

GridStar.ID -Umat muslim di Indonesia kini bisa bernapas lega.

Kabar baiknya, umrah sudah kembali dibuka seperti sedia kala.

Berikut syarat yang akan berlaku dan bagaimana antisipasi dari pemerintah Indonesia.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu, Para Wanita Pasti Kaget saat Gunakan Air Kelapa Sebagai Skincare, Dijamin Wajah Mulus Bebas Jerawat!

Anggota Komisi VIII DPR RI Bukhori mengapresiasi atas dibukanya kembali penyelenggaraan ibadah umrah di Arab Saudi bagi calon jemaah asal Indonesia.

Menindaklanjuti hal tersebut, ia meminta Pemerintah Indonesia menyiapkan protokol kesehatan (prokes) bagi calon jemaah yang hendak beribadah umrah demi menghindari risiko penularan virus Covid-19.

Dengan begini, diharapkan baik jamaah maupun masyarakat Indonesia tetap aman.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu! Sebelum Menikah dengan Krisdayanti, Raul Lemos Sempat datang ke Indonesia dan Nyekar ke Makam Penyanyi Legendaris Tanah Air

“(Pembukaan umrah) itu kabar baik bagi kita semua. Kendati demikian, penyelenggaraan perlu dipastikan memperhatikan (prokes) yang optimal. Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama mengambil tanggung jawab dalam menyiapkan penegakan prokes bagi warga negara kita dengan sebaik-baiknya,” ujar Bukhori dalam keterangan persnya, Minggu (10/10).

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengakui, penegakan prokes dalam penyelenggaraan umrah di masa pandemi membawa konsekuensi terhadap pembengkakan biaya.

Salah satunya adalah munculnya komponen biaya karantina bagi calon jemaah apabila didapati ada yang tidak memenuhi standar kesehatan yang disyaratkan.

Merespons hal itu, Bukhori menilai, pemerintah juga perlu menyiapkan skema penyelenggaraan umrah yang tidak memberatkan calon jemaah dari segi biaya.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu! Sempat Ditegur Baim Wong Karena Terus Mengikutinya, Kakek di Video Bukan Mau Mengemis hingga Banyak Orang Ramai Berdonasi

“Selain dari segi kesehatan, intervensi pemerintah juga dibutuhkan untuk mengatasi potensi pembengkakan biaya yang harus dikeluarkan oleh jemaah, khususnya untuk kebutuhan karantina. Karena itu saya mendorong peran pemerintah memastikan penyelenggaraan umrah yang tidak memberatkan para jemaah kita,” tegasnya.

Lebih lanjut legislator daerah pemilihan (dapil) Jawa Tengah I ini mengingatkan pemerintah untuk memperhatikan prosedur penegakan prokes dalam menyambut kedatangan jemaah umrah Indonesia sepulang dari Tanah Suci.

Pasalnya, lanjut dia, kasus pandemi global belum sepenuhnya membaik lantaran penambahan kasus di sejumlah negara masih terus terjadi.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu, Tengah Berbahagia Mengandung Anak Kembar, Adik Olla Ramlan Harus Terima Salah Satu Janinnya Meninggal

“Maka, ketika sampai di Tanah Air, juga harus ada protokol yang jelas dan tidak merepotkan dengan tetap menyadari bahwa saat ini pandemi belum usai. Ini semata-mata demi mengantisipasi risiko terjadinya gelombang ketiga pandemi di Indonesia sekaligus memelihara keselamatan bersama,” pesan Bukhori.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan Pemerintah Arab Saudi kembali membuka penyelenggaraan ibadah umrah bagi calon jemaah asal Indonesia.

Keterangan itu ia peroleh dari nota diplomatik yang disampaikan oleh Pemerintah Arab Saudi pada 8 Oktober 2021 silam.

(*)

Artikel ini telah tayang diTribunnews.comdengan judulUmrah Dibuka Lagi, Pemerintah Diminta Jamin Prokes Calon Jemaah

Editor : Rahma

Sumber : tribunnews

Baca Lainnya