GridStar.ID - Tukul Arwana belum lama dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami pendarahan otak.
Banyak spekulasi menduga jika pendarahan otak yang dialami oleh Tukul Arwana akibat vaksin covid-19.
Sebab, Tukul Arwana diketahui sempat mendapat suntik vaksin lima hari lalu.
Menanggapi hal ini, pihak Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) membantah keterkaitan hubungan antara pendarahan otak dan Vaksin Covid-19."Berkaitan dengan beberapa berita yang beredar, ada hubungan kah antara stroke pendarahan dengan vaksin? Tidak ada," ujar Direktur Utama RSPON, Dokter Mursyid Bustami dalam jumpa virtual bersama awak media, Jumat (24/09).
Mursyid Bustami menegaskan bahwa belum ada penelitian ilmiah mengenai risiko terjadinya stroke pendarahan akibat vaksin.
Baca Juga: Kondisi Terkini Tukul Arwana Pasca Operasi 3 Jam Akibat Pendarahan Otak, Manajer Mohon Doa
Selain itu dia menyebut belum pernah ada kasus pasien yang mengalami pendarahan otak usai mendapatkan suntikan vaksin covid-19.
"Kami tidak pernah menerima pasien pasca vaksin itu mengalami stroke, dari beberapa laporan yang kami dapatkan dari teman-teman spesialis syaraf, juga tidak ada pasien yang mengalami stroke setelah vaksin," lanjut Mursyid Bustami.
Menurutnya efek suntik vaksin memang cenderung memiliki efek samping demam.
Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Keluarga Mohon Doa Tukul Arwana Alami Pendarahan Otak
Namun hal tersebut merupakan efek normal dan tidak akan menimbulkan dampak sama sekali termasuk soal isu miring pendarahan otak pada Tukul Arwana.
"Ini perlu kami klarifikasi. Secara ilmiah pun tidak ada hubungannya pendarahan otak dengan Vaksin Covid-19. Barangkali itu klarifikasi dari kami," tutupnya dengan tegas.
Kondisi Tukul Arwana usai dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (22/09) lalu kini dikabarkan semakin membaik.
Hingga kini, pihak Tukul Arwana belum bisa membeberkan penyakit yang tengah dialami oleh sang komedian.
Pasalnya, sebelumnya Tukul Arwana dikabarkan mengalami pendarahan otak.
"Kalau itu kan secara teknis jadi kita, saya pribadi belum bisa menjelaskan paling nanti pihak dokter, pihak rumah Sakit PON yang akan menjelaskan, kalau saya hanya bisa meng-update,"
"Kebetulan saya yang bisa memantau, saya yang bisa melihat, saya dipasrahin, dipercaya keluarganya untuk memantau beliau juga, dan anak-anaknya juga selalu memantau juga," ungkap Manager Tukul Arwana, Rizki Kimon, saat ditemui di Cawang, Jakarta Timur, Jumat (24/09).
(*)