GridStar.ID-Nama Ayu Ting Ting memang selalu menjadi pusat perhatian.
Biduan yang terkenal lantaran lagu Alamat Palsunya itu memang dikenal memiliki banyak haters.
Tak jarang, banyak haters yang tak segan untuk mengatai ibu anak satu itu dengan kata-kata yang kasar dan tak semestinya di sosial media.
Kini, imbas orangtua Ayu Ting sambangi rumah orangtua KD ternyata berbuntut banyak.
Saat video ayah Rozak ke rumah orangtua KD viral, banyak pihak yang menyayangkan sikap orangtua Ayu Ting Ting.
Banyak dari mereka yang menyebut sikap orangtua Ayu Ting Ting terlalu berlebihan.
Apalagi pada saat itu KD tidak sedang berada di rumah,.
KD diketahui kini tengah menjadi TKI di luar negeri.
Buntut panjang kedatangan orangtua Ayu Ting Ting membuat orang tua Kartika Damayanti (KD) dikabarkan bakal melaporkan balik Ayu Ting Ting, ke Polda Jatim.
Tak hanya Ayu Ting Ting, kedua orang tuanya, Umi Kalsum dan Abdul Rozak, juga bakal dilaporkan.
Kedua orangtua Ayu Ting Ting diduga melanggar protokol kesehatan saat datang ke Bojonegoro, Jawa Timur.
Klaim tersebut dilayangkan Edi selaku kuasa hukum Kartika Damayanti yang merupakan haters Ayu Ting Ting.
Diduga kedua orangtua Ayu Ting Ting melanggar Undang Undang Karantina Kesehatan dimasa PPKM ini.
Hal itu karena kedua orangtua Ayu Ting Ting pergi keluar kota saat masa PPKM.
"Kami sendiri dari KPI Jawa Timur akan melaporkan AR dan kawan-kawannya dengan laporan pelanggaran Undang Undang Darurat Karantina dan Kesehatan," ujar Edi saat dihubungi baru-baru ini.
Edi mempertanyakan kehadiran orantua Ayu Ting Ting saat itu di Bojonegoro.
Bagi Edi, seharusnya hal itu tak dapat dilakukan di masa pandemi ini, ia pun mempertanyakan kasus ini.
"Iya, di PPKM Level 4 kok bisa datang ke Bojonegoro, padahal itukan lintas Polda.
Itu yang dilalui 4 Polda. Polda Metro, Polda Jabar, Polda Jateng, dan Polda Jatim. Itukan ada apa? Yang lain tidak bisa kok dia bisa?" tutur Edi.
"Karena kan waktu itu hanya nakes yang diperbolehkan melintas waktu kejadian itu. Kok punya hak khusus sendiri dia bisa jalan," lanjutnya.
Lebih lanjut, Edi menegaskan tak terlalu mempermasalahkan kehadiran polisi pada saat itu.
Hanya saja, ia mempertanyakan keberhasilan orangtua Ayu Ting Ting sampai di salah kota Jawa Timur itu.
"Iya patut dipertanyakan. Ada apa dan anehnya kok bisa ke rumahnya orangtua KD itu minta bantuan polisi. Kalau kita sih tidak mempermasalahkan itu, tapi apa yang terjadi, kan gitu. Kok bisa seperti itu?" tegas Edi.
"Iya dapat pengawalan untuk mediasi kesana kan. Ada apa dengan hal ini? Kan gitu loh," tanyanya lagi. (*)