GridStar.ID - Hand sanitizer menjadi salah satu barang yang kerap kita gunakan di masa pandemi ini.
Banyak orang menggunakan hand sanitizer untuk membersihkan tangan dari kuman dan mengurangi penyebaran penyakit menular, salah satunya Covid-19.
Hand sanitizer menjadi barang yang mudah dibawa dan praktis digunakan banyak orang.
Namun siapa sangka bahwa benda tersebut memiliki efek samping yang buruk untuk tubuh kita.
Kira-kira apa saja dampak buruk jika menggunakan hand sanitizer terlalu sering?
1. Membuat kulit kering
Alkohol merupakan antiseptik yang efektif sehingga bisa membunuh bakteri dan virus pada permukaan organik.
Namun alkohol juga diketahui mendapatkan kulit kering.
Jika menggunakannya cukup sering setiap harinya, produk tersebut bisa menghilangkan kelembaban kulit.
Kulit akan menjadi kering, bersisik dan sensitif terhadap sentuhan.
Menurut American Academy of Dermatology Association (AAD) mengatakan bahwa memiliki kulit kering sebenarnya dapat meningkatkan peluang untuk tertular kuman.
Baca Juga: Masih Muda Sudah Jadi Pengusaha? Bisa! Ini 3 Kunci Suksesnya Sebelum Kamu Terjun Berbisnis
2. Memicu munculnya eksim
Bahan kimia yang ada di dalam hand sanitizer bisa memperburuk eksim.
Bahan yang terkandung di dalamnya juga bisa menjadi penyebab timbulnya eksim.
Beberapa orang mengeluh dengan timbulnya rasa gatal dan bercak eksim usai menggunakan hand sanitizer.
3. Mempengaruhi hormon
Dalam hand sanitizer biasanya terdapat bahan yang disebut dengan triclosan.
Menurut US Food and Drug Administration (FDA) bahan ini memang digunakan untuk membunuh bakteri dan digunakan untuk beberapa produk pasta gigi dan sabun mandi.
Namun jika seseorang mendapat paparan tinggi dari bahan ini, maka akan berdampak pada hormon seseorang.
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Kuliner dari Rumah? Ikuti Kursus Masak Online Sajian Sedap Yuk!
Menurut penelitian paparan tinggi triclosan bisa mengganggu siklus hormon alami dan berdampak pada kesuburan. (*)