GridStar.ID - Meghan Markle dan Pangeran Harry diketahui pertama kali bertemu di tahun 2016 lalu.
Keduanya berkencan hingga akhirnya menikah di tahun 2018 lalu.
Namun siapa yang menyangka hubungan dengan keluarga kerajaan sudah terjalin cukup lama.
Rupanya, nenek buyut dari Meghan Markle pernah bekerja di Kastil Windsor.
Hal itu terjadi lebih dari 160 tahun yang lalu.
Nenek buyut Meghan Markle, Mary Bird, disebutkan pernah bekerja di Kastil Windsor sebagai seorang juru masak.
Baca Juga: Terinspirasi dari Hubungan Pangeran Harry dan Putranya, Meghan Markle Rilis Buku Anak-Anak
Menurut database staf Rumah Tangga Kerajaan, ada seorang pekerja bernama M. Bird, yang muncul di Buku Pencairan Mingguan Istana Windsor pada tahun 1856.
Ini terjadi sekitar waktu yang sama dengan Mary berada di Inggris, menurut laporan dari The Express.
Nenek buyut Meghan kemudian menikah dengan Thomas Bird, seorang pembuat sepatu Irlandia yang bertugas sebagai perwira di Angkatan Darat Inggris.
Mary Bird, Nenek buyut Meghan Markle
Keluarganya tidak mengakui dia karena ini dan pasangan itu memutuskan untuk pindah ke Malta bersama Angkatan Darat, di mana mereka memulai sebuah keluarga pada tahun 1862.
Selama 20 tahun mereka tinggal di Malta, namun setelah sang suami meninggal, Mary dan anak-anaknya pindah ke Kanada, sebelum pindah ke Meredith dan akhirnya menetap di New Hampshire.
Mary dianggap terkait dengan Meghan dari pihak keluarga ayahnya.
Meskipun sekarang peran Mary di kastil sangat kontras dengan status kerajaan Meghan, keduanya memiliki kegemaran yang sama.
Mereka sama-sama suka dalam memasak.
The Duchess of Sussex pernah memanggang dan memasak beberapa kali sejak pernikahan kerajaannya.
Selama turnya di Australia dan Selandia Baru, dia membuat roti pisang untuk tamu di piknik dan juga mengerjakan buku masak dengan Hubb Community Kitchen untuk mengumpulkan dana bagi mereka yang terkena dampak tragedi Menara Grenfell. (*)