Lady Gaga Menangis Cerita Masa Kelamnya yang Pernah Dilecehkan Produser Musik Hingga Hamil dan Mengalami Trauma

Sabtu, 22 Mei 2021 | 10:01
instagram

Lady Gaga

GridStar.ID - Kisah masa lalu yang begitu kelam dialami penyanyi Lady Gaga.

Masa kelam itu dialami Lady Gaga masi berusia 19 tahun.

Di usia yang begitu belia, penyanyi itu mengalami pelecehan yang dilakukan oleh produser musiknya.

Baca Juga: Asisten Ditembak dan Anjing Kesayangannya Dicuri, Artis Ini Rela Gelontorkan Uang Hingga Rp 7,1 Miliar Untuk Orang yang Berhasil Menemukan Peliharaannya

Menceritakan kembali kisah tersebut dalam acara The Me You Can't See, Lady Gaga tak bisa menahan tangisnya.

Acara tersebut merupakan serial dokumenter kesehatan jiwa yang dipandu oleh Pangeran Harry dan Oprah Winfrey.

Lady Gaga mengungkapkan awal mula dirinya bisa dilecehkan oleh seorang produser hingga hamil.

Baca Juga: 5 Kisah Inspiratif Musisi Internasional di Netflix yang Menjadi Idola

"Saya 19 tahun, dan saya bekerja di bisnis ini, dan seorang produser berkata pada saya 'lepaskan bajumu'," kata Gaga.

"Dan saya bilang tidak. Saya pergi, dan mereka berkata pada saya mereka akan membakar semua musik saya. Mereka tidak berhenti. Mereka tidak berhenti meminta pada saya, dan saya hanya terpaku dan, saya bahkan tidak ingat," ujar Gaga yang mulai meneteskan air mata.

Lebih parahnya lagi, orang itu tak mau bertanggung jawab dan meninggalkannya dalam kondisi hamil.

Baca Juga: Berita KPop Terbaru, BTS Berhasil Masuk Nominasi Grammy Awards, Saingi Justin Bieber hingga Lady Gaga!

Lady Gaga mengaku mengalami trauma mendalam hingga tak mau bertemu dengan pria itu lagi.

"Orang yang memperkosa saya meninggalkan saya dalam kondisi hamil," ujar Lady Gaga.

"Saya bahkan tidak pernah ingin berhadapan dengan orang itu lagi," sambungnya.

Baca Juga: Selalu Tampil dengan Kostum Nyentrik, Ini 7 Busana yang Dikenakan Lady Gaga dalam Acara MTV VMA 2020

Kisah kelam masa lalunya itu dibuka oleh Gaga pertama kali di tahun 2014 dalam sebuah siaran radio bersama DJ radio Howard Stern.

"Saya adalah cangkang dari diri saya yang dulu pada satu titik." kata Lady Gaga.

Peristiwa itu disimpan rapatnya selama 7 tahun, hingga akhirnya dia membongkar semuanya.

Baca Juga: Lagu Sour Candy Rilis, Lady Gaga Berbagi Kisahnya Kolaborasi dengan BLACKPINK, Sang Mother Monster: Saya Seperti Member Kelima

Tahun 2015, dia berkata: "Saya tidak memberi tahu siapa pun selama, menurut saya tujuh tahun."

"Saya tidak tahu bagaimana menerimanya. Saya tidak tahu bagaimana tidak menyalahkan diri sendiri atau berpikir bahwa itu adalah kesalahan saya. Itu mengubah siapa saya sepenuhnya. Itu mengubah tubuh saya, mengubah pikiran," ucap Gaga dikutip dari Kompas.com.

Luka mendalam juga sangat dirasakannya hingga membuat Gaga mengalami gangguan stres pascatrauma.

Baca Juga: BLACKPINK hingga BTS Sabet Penghargaan di Acara MTV VMA 2020, Ini Daftar Lengkap Pemenangnya

Kepada Winfrey di tahun 2020 lalu, Gaga mengungkap tak pernah serius dalam menangani masalah mentalnya dan ia mendapatkan gejala yang menyakitkan di tubuhnya.

"Kemudian tiba-tiba saya mulai mengalami rasa sakit luar biasa di seluruh tubuh saya yang menyamai rasa sakit yang saya rasakan setelah saya diperkosa," kata Gaga.

Pertama saya merasakan sakit yang luar biasa, kemudian saya mati rasa, dan kemudian saya sakit selama berminggu-minggu setelahnya.

Baca Juga: Berkaca dari Madonna dan Mariah Carey, Jangan Sampai Data Pribadi Diretas!

"Saya menyadari itu adalah rasa sakit yang sama yang saya rasakan ketika orang yang memperkosa saya meninggalkan saya dalam kondisi hamil di pojok rumah orang tua saya, karena saya muntah dan sakit.

Karena saya telah dianiaya, dan saya dikurung di studio selama berbulan-bulan," ucap Lady Gaga. (*)

Tag

Editor : Hinggar

Sumber Kompas.com