GridStar.ID - Nikita Willy dikabarkan bakal segera melepas masa lajangnya.
Pesinetron cantik ini segera dipersunting kekasihnya Indra Priawan.
Indra Priawan sendiri adalah seorang pengusaha muda sekaligus anak dari pemilik perusahaan taksi di Indonesia.
Tak heran pernikahan Nikita Willy dan Indra Priawan digelar secara mewah.
Desainer Myrna Myura membocorkan detail gaun pengantin yang akan dikenakan Nikita Willy dalam pernikahannya nanti.
Myrna mengatakan, gaun pengantin Nikita Willy akan mengusung tema adat Minang dengan warna merah maroon, ditambah taburan kristal Swarovski.
“Iya (gaunnya) ada swarovski-nya yang spesifik kecil-kecil, enggak mau yang bold gede-gede, dia enggak mau,” ujar Myrna Myura, dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment, Kamis (15/10).
Myrna enggan menjawab secara gamblang ketika ditanya harga gaun pernikahan Nikita Willy.
Namun, yang pasti adalah harga gaun mewah tersebut bernilai fantastis lantaran biaya untuk satu meter bahan dasarnya saja seharga jutaan rupiah.
“Berapa digit? Aduh enggak bisa, pokoknya bahannya Rp 4,5 juta semeter, untuk (gaun Nikita Willy) butuh ada 5 meter. Itu bahan basic-nya,” kata Myrna.
“Untuk swarovski-nya enggak bisa itu (harganya) lebih lagi,” tambah desainer tersebut.
Ketika ditanya kisaran harganya hingga ratusan juta rupiah, Myrna Myura hanya mengangguk seolah membenarkan hal tersebut.
“Iya, iya,” kata Myrna Myura sambil tertawa.
Myrna Myura merasa bangga dapat dipercaya untuk merancang gaun pengantin Nikita Willy.
Sebelumnya, Myrna Myura mengatakan, bahan dasar yang digunakan untuk gaun pernikahan bintang film Rasuk 2 itu berasal dari Paris, Perancis.
Pernikahan Nikita Willy dan Indra Priawan seharusnya digelar pada 11 Oktober 2020 di Hotel Four Seasons Jakarta.
Namun, pernikahan itu terpaksa ditunda karena pemerintah menerapkan kembali Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB di Jakarta.
Jelang pernikahannya, Nikita Willy menggelar pengajian di kediaman rumahnya di kawasan Jatiwaringin, Jakarta Timur.
Nikita Willy juga menggelar Malam Bainai, malam terakhir bagi calon pengantin wanita merasakan kebebasan sebagai lajang sebelum menikah.
Malam Bainai berasal dari adat Minangkabau, Sumatera Barat.
(*)