GridStar.ID – Saat media sosial makin digandrungi, apapun dilakukan demi konten.
Seperti dilakukan salah satu pemilik akun media sosial, yang memaksa anjing peliharaannya makan cabai.
Aksi yang dipertontonkan dalam video live di media sosialnya itu mempelihatkan anjing tersebut tampak menangis.
Baca Juga: Viral Odading Mang Oleh, Ternyata Jadi Langganan Mantan Presiden SBY hingga Jadi Suguhan Presiden AS
Seperti dilansir dari Kompas.com, seekor anjing jenis german shepherd di China telah dipaksa pemiliknya memakan semangkuk camilan dengan cabai merah, dalam video live bertema pesta makanan hewan.
Postingan seperti itu sedang ramai di media sosial di China.
Seperti dikutip dari Daily Mail pada Kamis (17/9 ), tren video baru itu muncul, setelah pemerintah menindak orang-orang yang melakukan “acara makan online”.
Tren itu sebenarnya merupakan bagian dari kampanye nasional untuk mengekang limbah makanan.
Sebelumnya Presiden Xi meluncurkan kampanye "Operasi Piring Kosong" untuk melawan limbah makanan pada Agustus lalu.
Kampanye tersebut merespon banyak pengguna media sosial China yang menikmati tontonan video "Chibo" atau Mukbang, fenomena online yang populer berasal dari Korea Selatan.
Aksi itu diterjemahkan secara luas sebagai "siaran makan", suatu aktivitas orang mengonsumsi makanan dalam jumlah yang berlebihan dan diposting secara live, disertai interaksi dengan penggemar mereka.
Namun akhirnya, sejak Agustus China melarang orang-orang membagikan jenis konten tersebut.
Larangan itu justru mendorong pemilik hewan peliharaan memanfaatkan situasi, dengan membagikan video hewan yang makan makanan dan camilan tidak biasa secara berlebihan.
Di antaranya sebuah rekaman mengerikan menunjukkan seekor anjing jenis german shepherd, dipaksa pemiliknya makan hidangan pedas bernama La Zi Ji atau Chongqing Chilli Chicken di depan kamera.
Hidangan daerah itu terkenal dengan rasa yang sangat pedas.
Belakangan sosok anjing tersebut justru mengundang iba, ketika dari sudut matanya terlihat meneteskan air mata.
Anjing itu seperti sedang menangis, ketika sedang mengunyah makanan sangat pedas tersebut.
Uniknya, pemilik anjing malah menulis di unggahan video tersebut, "Dia sangat menikmatinya".
Sementara video lain dari orang berbeda, menunjukkan dua anjing dipaksa makan 38 jenis camilan dan minuman manusia secara bersamaan sebagai " food challenge".
Ada juga pemilik anjing husky yang memaksanya memakan permen, dengan menjejalkan permen ke tenggorokan, sambil mencengkeram mulut hewan peliharaan itu agar tetap tertutup.
Konten semacam itu telah menarik ratusan ribu tanda suka di platform berbagi video China, seperti Douyin dan Kuaishou.
Meski sebagian besar hewan yang ditampilkan dalam jenis video ini tidak tampak "bahagia" seperti yang diklaim pemiliknya.
Tren postingan video ini menghadapi reaksi keras dari para pencinta hewan yang ngeri dan mendesak pihak berwenang menutup akun-akun tersebut.
Seorang netizen berkomentar, "Ini hanyalah cara baru untuk melecehkan hewan. Mereka tidak pantas memelihara hewan, sungguh sekelompok ba******n berdarah dingin!”
Dia melanjutkan, “Hewan yang malang, mereka memercayai pemiliknya tanpa syarat, namun pemiliknya hanya menggunakannya sebagai sapi perah."
Netizen lain berkata, "Orang-orang ini sangat sakit! Mereka perlu segera disensor!"
Terus warganet ketiga menulis, "Astaga, tidak bisakah kamu melihatnya menangis? Bagaimana Anda bisa merekam dia makan cabai sambil melihatnya menangis dan kesakitan?"
Belakangan pemilik anjing german shepherd telah menghapus video tersebut, setelah menghadapi kritik luas secara online.
Dia mengklaim bahwa dia tahu cabai tidak baik untuk anjing, tetapi hewan peliharaannya "sangat menikmati memakannya," lapor media China.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Video Viral Anjing Menangis Dipaksa Makan Cabe Demi Konten.(*)