GridStar.ID - Sebuah kecelakaan tragis dialami oleh Putri Diana 23 tahun yang lalu.
Kecelakaan yang terjadi pada 31 Agustus 1997 tersebut merenggut nyawa ibu dari Pangeran Harry dan Pangeran William.
Duka mendalam pun dirasakan para pangeran, terlebih lagi keduanya saat itu masih berusia remaja.
Apalagi hingga saat ini Pangeran Harry dan Pangeran William selalu dekat dengan Putri Diana.
Terlalu banyak kenangan yang tersimpan di hati kedua pangeran kecil itu bersama sang ibu.
Putri Diana juga kerap kali mengajarkan keduanya melakukan kegiatan amal hingga mengajarkan pada mereka peduli dengan orang di sekitarnya.
Dalam wawancara mengharukan dengan Martin Bashir, Putri Diana menekankan bahwa ia ingin anak-anaknya "memiliki pemahaman tentang emosi orang, ketidakamanan orang, kesusahan orang, dan harapan serta impian orang".
Putri Diana menanamkan pada anak-anaknya untuk bersyukur dengan keberuntungan yang dimilikinya sejak kecil.
Dia berkata: "Saya membawa mereka berkeliling proyek tunawisma, saya telah membawa William dan Harry kepada orang-orang yang sekarat karena AIDS - meskipun saya mengatakan kepada mereka bahwa itu adalah kanker - saya telah membawa anak-anak ke berbagai tempat di mana saya tidak yakin siapa pun dari usia itu di keluarga ini sudah sebelumnya.
"Dan mereka memiliki pengetahuan - mereka mungkin tidak akan pernah menggunakannya, tetapi benihnya ada di sana, dan saya berharap itu akan tumbuh karena pengetahuan adalah kekuatan."
Saat Putri Diana mengalami kecelakaan, Pangeran William baru berusia 15 tahun, sedangkan Pangeran Harry berusia 12 tahun.
Saat peristiwa itu terjadi, para pangeran sedang berlibur dengan ayah mereka, Pangeran Charles di Balmoral.
Pangeran Charles yang mendengar kecelakaan tragis itu pertama kali melalui telepon.Ia kemudian memberitahukan kejadian itu kepada Ratu.
Keduanya berusaha mencari cara untuk melindungi kedua pangeran muda.
Pangeran Harry memiliki sebuah keinginan terakhir yang ingin dilakukan untuk ibunya.
Ia ingin pergi ke Paris bersama sang ayah menjemput jenazah ibunya.
Tetapi Pangeran Charles tak bisa mengabulkan permintaan sang anak, dan pergi sendiri menjemput Putri Diana untuk kembali ke Inggris. (*)